Verstappen Bicara Peluang Gabung Aston Martin F1 dan Newey
Max Verstappen membuka peluang untuk pindah ke Aston Martin F1 dan reuni dengan desainer jenius, Adrian Newey.
Setelah kontroversi internal di Red Bull musim dingin lalu, masa depan Max Verstappen di timnya saat ini mulai goyah. Pembalap asal Belanda ini tidak merahasiakan bahwa ia mungkin ingin berganti suasana. Sementara Mercedes tampak sebagai pilihan yang jelas, opsi Aston Martin kini muncul.
Mercedes telah mengincar pembalap Belanda itu untuk F1 2025, tetapi akhirnya harus beralih ke Andrea Kimi Antonelli, meskipun akan ada pembicaraan lagi tahun depan tentang apa yang akan dilakukan Verstappen pada 2026.
Setelah kepergian Adrian Newey ke Aston Martin, banyak yang bertanya-tanya apakah hal itu akan mengubah pendapat sang juara tiga kali itu tentang tim asal Inggris tersebut. Newey telah berada di belakang mobil yang telah memberi Verstappen tiga gelar sejak 2021.
Meskipun pilot asal Belanda itu pertama kali mengatakan bahwa saat ini memiliki masalah lain, dia tidak akan menyangkal bisa bergabung dengan Aston Martin di masa depan.
Dari Aston Martin, prinsipal Mike Krack mengakui bahwa tim mana pun akan membuka pintu untuk merekrut Verstappen. Ketika Max ditanya apakah ia akan mengendarai mobil rancangan Newey lagi, ia menjawab, "Saat ini saya memiliki perhatian lain yang sangat saya perhatikan dan saya sedang mengusahakannya. Itu adalah sesuatu yang mungkin saya pikirkan untuk masa depan, bukan sekarang.
"Adrian dan saya saling memahami satu sama lain dengan baik. Saya juga mengiriminya pesan setelah berita itu muncul, meskipun, tentu saja, saya tahu itu akan terjadi. Saya turut berbahagia untuknya."
Verstappen memahami bahwa Newey sedang mencari petualangan baru dan, tentu saja, Aston Martin telah berusaha keras untuk merekrutnya, "Ini adalah tantangan baru, tentu saja, saya selalu mengatakan bahwa saya ingin dia tetap tinggal. Namun ada satu titik di mana Anda tidak dapat membalikkan keadaan. Jadi, Anda harus bersemangat dengan orang-orang yang mencari tantangan baru.
"Saya juga tahu bahwa Lawrence (Stroll), tentu saja, berusaha keras untuk meraih kesuksesan bersama Aston Martin, jadi sangat bisa dimengerti, tentu saja, jika dia ingin memiliki Adrian di sisinya."
Ketika didesak apakah kehadiran Newey di Aston Martin membuat tim yang bermarkas di Silverstone itu menjadi pilihan yang menarik, terutama menjelang regulasi baru F1 pada 2026, ia menekankan, "Ya, saya tidak tahu. Maksud saya, saya pernah bekerja dengannya, jadi saya tahu seperti apa dia sebagai pribadi, dan juga apa yang bisa dia lakukan. Saya kira semua orang ingin bekerja dengan Adrian pada suatu saat dalam karier mereka. Jadi secara potensial ya."
Sementara Krack mengatakan bahwa tim mana pun akan tetap membuka pintu untuk Verstappen, namun opsi itu akan menciptakan dilema bagi Aston Martin. Apalagi Fernando Alonso mengatakan bahwa ia akan terus mengemudi setelah 2026 dan Lance Stroll sebagai putra pemilik tim, masa depannya di F1 terjamin.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.