Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Verstappen Dapat Pelajaran Berharga Usai Menangi GP Monako

Usai memenangi Grand Prix Monako, pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, mengaku dapat pelajaran berharga bahwa aksi selalu berbicara banyak dibandingkan ucapan.

Max Verstappen, Red Bull Racing, 1st position, celebrates in Parc Ferme

Max Verstappen, Red Bull Racing, 1st position, celebrates in Parc Ferme

Andy Hone / Motorsport Images

Verstappen akhirnya memecah kebuntuan di GP Monako dengan meraih podium tertinggi. Ini adalah kemenangan pertamanya di sana sejak memulai karier di Formula 1 pada 2015 lalu.

Pria asal Belanda itu berhasil mendominasi jalannya balapan karena langsung masuk ke posisi pertama selepas start. Itu terjadi karena peraih pole position, Charles Leclerc, tak bisa mengikuti balapan setelah mobilnya mengalami masalah pada gearbox.

Kemenangan ini juga membuat Max Verstappen memimpin klasemen sementara F1 2021 dengan 105 poin. Ia unggul empat angka atas pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, yang kerap bermasaah dengan strategi di sepanjang GP Monako.

Menjelaskan betapa penting sukses ini baginya, Verstappen secara samar merujuk pada komentar yang dibuat oleh rivalnya.

“Pertama-tama, aksi selalu berbicara lebih banyak dibandingkan sebuah ucapan,” ujarnya.

“Saya pikir itu jadi pelajaran berharga sepanjang akhir pekan ini. Anda hanya perlu berbicara di atas trek, dan itu yang saya lakukan.

“Kami membuat sedikit kesalahan, dan itu sebabnya kami berada di depan. Saya berharap kami bisa menjaga cara kerja seperti ini di sisa balapan musim ini.”

Baca Juga:

Max Verstappen yang start dari grid kedua memang mendapat keuntungan dari musibah yang menimpa pembalap tuan rumah, Leclerc.

Namun, Red Bull yang menerapkan strategi dengan tepat juga menjadi salah satu faktor penting untuk tetap membuat pembalap 23 tahun itu tetap memimpin balapan.

“Itu hari yang luar biasa. Saya pikir begitu kami memimpin balapan saat keluar Tikungan 1, kami dapat mengatur kecepatan dengan cukup baik dan mampu menjaga ban,” tuturnya.

“Di sini, ini tentang menjaga ban tetap bekerja dengan baik dan mencoba untuk memperlebar jarak. Saya pikir Valtteri Bottas sedang berjuang dengan bannya dan harus melakukan pit stop.

“Tetap menjaga konsentrasi tidaklah mudah. Tapi secara keseluruhan, saya sangat senang bisa meraih kemenangan di sini.”

Saat start, Max Verstappen mengakui dirinya sempat khawatir akan disalip oleh Bottas. Mengingat dirinya ada di grid kedua, yang mana akan memasuki T1 dari sisi luar, sedangkan rekan setim Hamilton ada di urutan ketiga dan posisinya lebih baik.

Bahkan Red Bull sempat memimta FIA untuk menaikkan posisi start usai Charles Leclerc dinyatakan tak ikut balap, tapi itu ditolak dan posisi start tetap sesuai hasil kualifikasi.

“Saya harus start dari posisi kedua. Saya pikir itu bukan zona yang bagus karena berada di sisi luar jalur balap,” kata Verstapen.

“Saya memiliki start yang bagus, tapi saya segikit tergelincir jadi harus memotong jalur lawan. Untungnya, saya bisa tetap mempertahankan posisi pertama, tapi daya cengkeram di lap pertama tak terlalu bagus.”

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Horner Nilai Verstappen Layak Pimpin Klasemen F1
Artikel berikutnya Ferrari Menilai Kerusakan Driveshaft Mobil Leclerc Bukan Efek Crash

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia