Verstappen Dinyatakan Fit Usai Dirawat di Rumah Sakit

Pembalap Red Bull Racing tersebut menghantam tyre barrier di Tikungan Copse (T9) pada lap pertama, setelah bersenggolan dengan Lewis Hamilton, Minggu (19/7/2021).

Saat itu, Hamilton melaju di sisi dalam tikungan untuk menyalip Verstappen. Sementara Verstappen ada di sisi luar untuk mempertahankan posisinya.

Mobil Verstappen kemudian spin setelah kontak dengan ban depan kiri Hamilton. Verstappen meluncur ke gravel pada kecepatan tinggi, sedangkan Hamilton dapat melanjutkan lomba.

Menurut perhitungan Red Bull, daya impak yang dialami oleh pembalap asal Belanda tersebut bahkan mencapai 51G.

Walaupun Verstappen bisa keluar dari mobilnya, sang pembalap terlihat lemas dan dibantu oleh tim medis untuk menjaga keseimbangan badannya.

Ia juga bisa berjalan ke mobil ambulans sebelum akhirnya dibawa ke medical centre Sirkuit Silverstone.

Setelah memberikan penanganan pertama, tim dokter memutuskan untuk membawa Verstappen ke rumah sakit agar mendapatkan perawatan lebih lanjut.

"Setelah ditangani oleh dokter di medical centre, Max Verstappen dibawa ke rumah sakit untuk menjalani tes lebih lanjut. Update terbaru akan kembali diinformasikan," tulis pernyataan Red Bull.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, keluar dari mobilnya usai mengalami kecelakaan besar

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Ayah Verstappen, Jos, mengatakan bahwa anaknya itu sempat merasa pusing tepat setelah kecelakaan, dan mengalami nyeri pada bahunya.

"Dia (Max) merasa sedikit pusing dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani CT scan. Sisanya sih semua baik-baik saja. Ia juga merasa nyeri di bahunya dan mendapatkan lebam di sekujur tubuhnya," ujar Jos kepada Ziggo Sport.

Pada Minggu (18/7/2021) malam waktu setempat, Verstappen mengunggah status di Twitter bahwa dirinya sudah dinyatakan baik-baik saja oleh pihak rumah sakit.

Pembalap 23 tahun tersebut mengunggah foto dirinya bersama sang ayah, dan sudah terlihat lebih segar.