Verstappen: Balapan Tidak Dimenangi di Tikungan Pertama

Verstappen akan memulai balapan GP Azerbaijan dari posisi ketiga. Padahal, pembalap asal Belanda itu memiliki kans yang besar untuk merebut pole position.

Pada sesi kualifikasi ketiga (Q3), saat tersisa waktu 7,5 menit, Verstappen mencatatkan waktu 1 menit 41,563 detik.

Ia terpaut 0,345 detik dari pembalap Ferrari, Charles Leclerc, yang saat itu tengah menjadi pembalap tercepat.

Tak lama kemudian, posisi kedua Verstappen diambil alih oleh Lewis Hamilton, setelah pembalap Mercedes itu mencetak 1 menit 41,450 detik, lebih cepat 0,113 detik.

Ketika berupaya memperbaiki catatan waktunya, Verstappen kehabisan waktu. Pasalnya, Yuki Tsunoda dan Carlos Sainz mengalami insiden berbeda di tikungan yang sama. Kualifikasi pun di-red flag, Leclerc dinobatkan sebagai polesitter.

Alhasil, Verstappen harus puas memulai balapan dari grid ketiga. Ini pun menjadi kali ketiga Verstappen memulai balapan dari luar posisi dua besar.

Namun, jika melihat hasil balapan sebelum Baku, Verstappen selalu bisa memaksimalkan kesempatan yang ia miliki saat memulai balapan, di mana pun posisi yang ia raih.

Andalan Red Bull Racing ini juga dikenal sebagai pembalap yang agresif saat start, dan ketika memasuki tikungan pertama.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images

Verstappen juga dianggap dapat menyalip rival-rival yang berada di depannya saat memasuki Tikungan 1 Sirkuit Jalanan Baku pada balapan nanti.

Akan tetapi, jelang race, Verstappen justru tidak ingin santai selepas start. Ia menegaskan, bahwa balapan tidak dimenangi di tikungan pertama.

"Balapan di Baku biasanya berjalan dengan menarik. Mobil kami melaju dengan sangat baik di lintasan-lintasan panjang seperti ini. Ini akan menjadi balapan yang seru," ujarnya.

"Tapi balapan tidak dimenangi di tikungan pertama. Penting bagi saya untuk melaju dengan bersih saat start. Mobil kami cepat, jadi kami tinggal melihat sesengit apa pembalap yang lain," tambahnya.