Verstappen Yakin F1 2021 Lebih Sulit bagi Red Bull
Max Verstappen menjadi ancaman tunggal bagi Mercedes AMG-Petronas pada Formula 1 2020. Pembalap Red Bull Racing itu kerap mampu menyulitkan Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas.
Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images
Verstappen sekarang berada di posisi ketiga klasemen sementara F1 2020. Secara total, raihan poinnya hanya kalah dari kedua pembalap Mercedes tersebut.
Sepanjang tahun ini, dari 13 balapan yang telah diselenggarakan, Verstappen berhasil sembilan kali naik podium, satu di antaranya sebagai pemenang.
Dibandingkan 18 peserta F1 2020 lainnya, tidak termasuk Hamilton dan Bottas, Verstappen adalah pembalap yang paling sering meraih podium dan menyulitkan Mercedes.
Kendati begitu, pada akhirnya, pria asal Belanda tersebut bersama Red Bull Racing tetap tidak mampu mematahkan dominasi Silver Arrows musim ini.
Verstappen bahkan mengatakan bakal tetap sulit baginya dan Red Bull atau tim lain untuk bersaing apalagi memutus superioritas Mercedes pada F1 2021.
Menurutnya, bersaing meraih gelar juara dunia tahun depan tak lebih realistis dibandingkan dengan musim ini. Apalagi dengan adanya sejumlah perubahan regulasi.
Pembekuan pengembangan sejumlah komponen mobil akan menjadi kendala. Karenanya Verstappen mendorong Red Bull mengubah pendekatan mereka di masa depan.
"Masalah pertama, kami selalu lambat pada awal (musim), jadi tim harus memastikan kami memiliki mobil yang lebih cepat dan kompetitif," kata Verstappen kepada Formula1.com.
Valtteri Bottas, Mercedes F1 W11 and Max Verstappen, Red Bull Racing RB16 battle for the lead of the race
Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images
"Bagaimana caranya? Kami harus ubah pendekatan, cara kerja yang berbeda. Kami masih perlu bekerja lebih keras untuk bersaing dengan mereka (Mercedes)."
Verstappen mengaku belum tahu cara pasti untuk membantu Red Bull karena itu sang pembalap tidak yakin timnya bakal mampu mengimbangi Mercedes pada F1 2021.
"Mungkin beberapa orang di dalam tim akan berkata lain. Saya hanya mencoba realistis. Saya pikir kami belum bisa (bersaing jadi juara) tahun depan," ujarnya.
"Jadi tahun depan akan menjadi musim berat laga. Mudah-mudahan kami akan mampu sedikit lebih baik, namun tetap sulit untuk mengalahkan Mercedes."
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments