Max Verstappen Yakin Kompetitif di Sochi meski Dapat Penalti Tiga Grid
Kendati menerima penalti penurunan tiga grid untuk balapan F1 GP Rusia di Sochi akhir pekan ini, Max Verstappen optimistis tetap bisa tampil kompetitif. Pilot Red Bull Racing itu menegaskan dirinya belum kalah.
Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, leaves the garage
Jerry Andre / Motorsport Images
Max Verstappen diputuskan bersalah atas insiden tabrakan dengan pesaing terberatnya, Lewis Hamilton dalam race Grand Prix (GP) Italia. Akibatnya, ia menerima hukuman turun tiga grid di Sochi, Minggu (26/9/2021) nanti.
Hal ini juga membuat Red Bull menjadi ragu terkait kemungkinan mengambil penalti grid tambahan untuk elemen mesin, namun hingga sekarang belum ada kabar lanjutan soal itu.
Berbicara kepada media Jerman, Penasihat Tim Red Bull Racing, Helmut Marko, mengatakan penalti grid tambahan tergantung pada kualifikasi dan kondisi cuaca. Walau demikian, Verstappen tahu bahwa hasil kualifikasi tidak otomatis akan menjadi tempat startnya.
"Tidak ideal (situasinya). Tetapi tak ada yang hilang juga. Begitulah cara saya melihatnya," kata pilot asal Belanda tersebut dalam pratinjau Red Bull.
Dalam klasemen, Verstappen masih menduduki peringkat pertama. ia telah mengumpulkan 226,5 poin, dan unggul lima angka dari pembalap Mercedes sekaligus juara bertahan Lewis Hamilton.
"Masih ada banyak balapan di depan kami dan marginnya sangat kecil. Kami akan melakukan yang terbaik untuk memanfaatkannya akhir pekan ini dengan unit yang kami miliki," ujar Verstappen.
Max Verstappen tak ingin melihat kembali balapan di Monza, khususnya soal insiden dengan Hamilton. "Anda masih dapat merenungkannya, pada akhirnya penting untuk melihat ke depan dan terus bekerja yang terbaik.
“Saya masih percaya itu adalah insiden balap, namun kami mendapat penalti tiga grid dan kami harus menghadapinya. Race di Monza tidak bagus untuk kami dalam beberapa hal, namun kini saya fokus ke Sochi," katanya.
Max Verstappen, Red Bull Racing
Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images
Sirkuit yang agak membosankan di Sochi cenderung bukan trek bersahabat bagi Red Bull. Sejak Formula 1 kembali ke Rusia pada 2014, Mercedes tidak terkalahkan dan Hamilton telah menang empat kali.
Namun pada GP Rusia tahun lalu, Verstappen finis di podium untuk pertama kalinya dengan menempati P2. Sementara Mercedes diwakili dua pembalapnya, Valtteri Bottas sebagai pemenang dan Hamilton P3.
"Itu adalah momen yang hebat, terutama karena (Sochi) tidak pernah benar-benar trek yang bagus bagi kami sebagai sebuah tim. Tahun ini kami jauh lebih kuat dan akan menarik melihat seberapa kompetitif kami kali ini,” ucap Verstappen.
“Ini adalah tantangan yang sama sekali berbeda dari Monza dan bisa juga hujan. Saya menantikan akhir pekan dan melihat ke depan untuk melihat apa yang bisa kami lakukan," pilot 23 tahun menambahkan.
*Artikel ini dibuat oleh M. Fadhil Pramudya P yang sedang menjalani magang.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments