Vettel Minta F1 Pertimbangkan Kondisi Kru Sebelum Tentukan Jadwal

Musim lalu, penyelenggara menggelar 17 balapan dalam 24 pekan. Ini membuat adanya tiga balapan beruntun.

Kebijakan serupa diambil musim 2021. Berdasarkan kalender balap sementara akan digelar enam balapan dalam tujuh pekan. Tentu saja hal itu membuat para kru dan pekerja lain pontang-panting.

Sebelum mengesahkan jadwal resmi, pembalap anyar Aston Martin itu harus memikirkan keadaan semua orang yang terlibat. Lembur tak terhindarkan dalam situasi tertentu. Belum lagi ada batasan yang diberlakukan di negara tuan rumah karena pandemi Covid-19.

“Kami punya kalender terpanjang di depan kami sejauh ini dan saya tak yakin dengan pendekatan apa yang akan diambil tahun ini. Saya kira kami harus memastikan kalau memikirkan juga mereka yang terlibat, juga,” ucapnya.

“Para pembalap beruntung dalam situasi ini. Seperti yang Anda bisa lihat, permintaan bisa sangat tinggi kadang-kadang, tapi dalam hal jam kerja, saya kira bakal ada banyak orang yang bekerja keras daripada kami selama akhir pekan.

“Jadi saya harap dan saya ingin belajar dari musim lalu, di mana kami tidak hanya gembira untuk maju dan tetap melakukan hal-hal serupa karena saya kira prosesnya sangat sulit untuk banyak orang dan keluarganya.”

Tahun ini, 11 balapan akan digelar selama 19 pekan sebelum musim panas dan 12 balapan dilangsungkan sepanjang 16 pekan setelah musim panas.

Tim harus melalap jarak sejauh 25.750 km ketika menyambangi balapan di Rusia, Singapura dan Jepang. Setelah jeda sepekan, mereka berpindah ke benua Amerika untuk mengikuti GP Amerika Serikat, GP Meksiko dan GP Brasil.

Vettel sebenarnya tak keberatan dengan tiga balapan beruntun karena kondisi khusus akibat pandemi Covid-19.

“Tentu saja, sungguh hebat masih bisa menjalani musim ini di tengah situasi seperti sekarang. Bagaimanapun, saya kira kami seharusnya sangat hati-hati dalam perencanaan tahun ini, mempertimbangkan segalanya,” ia menegaskan.