Vettel Tahu Kunci untuk Bisa Sukses di Hungaroring
Juara dunia F1 empat kali (2010-2013) Sebastian Vettel sudah menantikan liburan musim panas. Namun sebelum itu, ia akan lebih dulu fokus menghadapi GP Hungaria akhir pekan ini.
Sebastian Vettel bertekad bangkit dalam Grand Prix (GP) Hungaria di Sirkuit Hungaroring pada 31 Juli-2 Agustus ini, setelah mengalami akhir pekan yang buruk di Silverstone, Inggris.
Pembalap Aston Martin tersebut kehilangan kesempatan untuk mendapatkan hasil maksimal di GP Inggris karene kesalahan di awal balapan. Vettel retire akibat masalah pendingin mobil.
Kini ia bakal bersiap menghadapi GP Hungaria. Untuk diketahui, Hungaroring adalah salah satu trek yang paling teknis dan tidak mudah dalam kalender balap Formula 1.
Sebastian Vettel tahu sangat sulit menyalip di Hungaroring, yang sempit. Karenanya sesi time trial (kualifikasi) akan vital. Menurutnya, kunci sukses di sana adalah start dari posisi ideal.
"Kami sudah mendekati libur musim panas yang memang dibutuhkan, namun sebelum itu kami harus menekan gas hingga lap terakhir (GP Hungaria)," ujar Vettel.
"Sangat sulit untuk menyalip di trek Hungaria, jadi strategi serta kecepatan lap akan sangat penting selama akhir pekan nanti.
"Saya merasa kami bergerak ke arah yang benar dengan pengembangan mobil, meskipun sayangnya, kami tidak dapat mencetak poin di Silverstone," ia menambahkan.
Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21
Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Tak seperti Vettel, rekan setimnya, Lance Stroll menjalani race yang solid dalam GP Inggris. Ia berhasil naik dari posisi ke-14 ke urutan delapan dan berhak membawa pulang empat poin.
"Di Silverstone kami menunjukkan tekad untuk bertarung. Tujuannya dapat mentransfer momentum ke Hungaria juga. Akhir pekan nanti, taktik dan kecepatan akan penting," kata Stroll.
Saat ini, Sebastian Vettel menempati posisi ke-10 dalam klasemen sementara Formula 1, dengan raihan total 30 poin. Pencapaian terbaiknya musim ini adalah finis kelima di Monako.
Sementara Lance Stroll berada di peringkat ke-12. Hasil terbaiknya adalah finis di posisi 10 yang telah empat kali dicatatkannya, yakni di Emilia Romagna, Monako, Styria dan Inggris.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Max Verstappen Bisa Juara sejak Musim Debut jika Punya Mobil Bagus
Senggolan dengan Raikkonen, Schumacher Petik Pelajaran Berharga
Mick Schumacher Tunjukkan Peningkatan pada Musim Debutnya di F1
Rosberg dan Vettel Bukan Opsi untuk Mercedes F1
Juara Dunia F1 yang Gabung Ferrari Sebelum Lewis Hamilton
Max Verstappen Samai Prestasi 10 Legenda F1
Aston Martin Bantah Berbagi Terowongan Angin dengan Mercedes Picu Penurunan
Alonso Incar Titel F1 Ketiga dalam Tiga Tahun
Alonso: Ferrari Seharusnya Menang di F1 GP Singapura
Tardozzi: Bagnaia Runner-Up dengan 8 Kemenangan Sebuah Luka
Kerikil Palsu untuk Cegah Pelanggaran Track Limit di F1 GP Amerika Serikat
Enea Bastianini Akan Berpartisipasi dalam Program Reli
Apa yang Harus Dilakukan Honda Setelah Punya Direktur Teknis Ideal
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
