Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Villeneuve: Kvyat tidak layak dipertahankan di 2017

Melihat hasil musim 2016, mantan juara dunia Formula 1, Jacques Villeneuve, menganggap pembalap Rusia, Daniil Kvyat, tidak layak dipertahankan oleh Scuderia Toro Rosso di 2017.

Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR11

Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR11

Red Bull Content Pool

Jacques Villeneuve,
(L to R): Damon Hill, Sky Sports Presenter with Johnny Herbert, Sky Sports F1 Presenter and Jacques
Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso
Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR11
Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR11
Race winner Daniel Ricciardo, Red Bull Racing (Right) in the FIA Press Conference with team mate Max
Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR11

Daniil Kvyat, pembalap yang dimutasi dari tim utama, Red Bull Racing, ke tim ‘junior’, Toro Rosso, telah diumumkan akan tetap membalap untuk tim tersebut untuk tahun depan.

Berkomentar terkait keputusan Red Bull untuk mempertahankan Kvyat, Villeneuve – yang kerap memberikan komentar kontroversial – mengakatan bahwa keputusan tersebut tidak hanya didasarkan oleh hasil balapan pembalap Rusia tersebut.

“Keputusan itu cukup mengejutkan, karena dari hasil balapannya saja, sebenarnya ia tidak layak untuk tetap membalap di F1. Tetapi saya mengira mereka pasti melihat sesuatu yang berpotensial dari cara kerjanya saat ini.”

Sejak dimutasi ke Toro Rosso pada bulan Mei lalu, Kvyat baru mencetak empat poin dari 14 balapan, sementara rekan satu timnya, Carlos Sainz, telah mencetak 34 poin.

Meskipun bos tim, Franz Tost, telah berkata bahwa Kvyat melakukan progres yang signifikan sejak ia kembali ke STR, Villeneuve mengaku tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

“Ia [Kvyat] sama sekali belum mengalami kemajuan yang berarti sejak diturunkan ke Toro Rosso,” ujar Villeneuve.

“Ia kerap kalah melawan Sainz. Dan ia tidak mampu menyamai level rekan satu timnya tersebut.”

“Toro Rosso juga bukan tipe tim yang kerap mempertahankan seseorang pembalap, jadi pasti ada alasan di luar itu. Mungkin ia pintar mengembangkan mobil? Hanya itu yang bisa saya pikirkan.”

Ketika ditanya apakah Sainz atau Kvyat yang mampu menggoyahkan kursi balap tim utama, Red Bull Racing, yang saat ini ditempati oleh Daniel Ricciardo dan Max Verstappen, Villenueve menjawab: “Tidak, saya rasa Red Bull cukup puas dengan susunan pembalap mereka saat ini. Kedua pembalap tersebut adalah bintang bagi mereka.”

Ia kemudian menambahkan: “Toro Rosso sudah menjadi tim bagi ‘pembalap-pembalap yang pensiun’.”

 

Wawancara oleh Erwin Jaeggi

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mercedes masih “trauma” dengan masalah mesin di GP Malaysia
Artikel berikutnya Massa masuk ke susunan pembalap Race of Champions

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia