Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Williams Lihat Celah untuk Tingkatkan Performa

Tim Williams Racing menilai aturan baru soal lantai mobil di Kejuaraan Dunia Formula 1 2021 bisa mendongkrak posisi mereka tahun depan.

George Russell, Williams FW43

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Williams menyambut antusias regulasi perubahan lantai mobil untuk Kejuaraan Dunia Formula 1 2021 mendatang. Mereka meyakini hal tersebut bisa menjadi titik tolak untuk pengembangan mobil yang lebih baik mulai tahun depan.

Sebagai bagian dari upaya menguragi gaya tekan (downforce) mobil agar meringankan kinerja ban, tim-tim dan otoritas F1 sepakat untuk mengetatkan sejumlah larangan di sekitar area lantai mobil.

Salah satunya adalah memotong lantai di bagian depan ban belakang. FIA juga melarang tim-tim memanfaatkan area ini untuk memasang peranti aerodiamika tambahan.

Selama ini, tim-tim mampu memaksimalkan area ini untuk mendapatkan aliran udara tambahan ke diffuser agar mendapatkan tambahan downforce.

Bagi tim-tim besar, modifikasi lantai seperti itu tidak masalah karena ubahan kompleks seperti itu butuh riset dan anggaran yang besar. Karena itulah Williams memperkirakan aturan baru soal lantai ini bisa memperkecil gap tim-tim kecil dengan besar.

Kepala Divisi Pengembangan Mobil Tim Williams Racing, Dave Robson, mengungkapkan, perubahan pada lantai akan berpengaruh signifikan pada mobil dan itu menjadi kabar baik bagi timnya.

Baca Juga:

“Ini akan menjadi perubahan besar pada lantai, khususnya di area yang dekat ban belakang,” ucap Robson.

“Ini area yang selama ini kami duga menjadi salah satu kelemahan kami. Jadi, ini harapan bagi kami untuk berbenah agar tidak tertinggal lebih jauh lagi musim depan.”

Robson menambahkan, mendesain mobil dengan ubahan lantai seperti itu bukan pekerjaan mudah. Selama ini, Williams masih kesulitan memahami bakal seperti apa reaksi lantai mobil yang sudah dimodifikasi terhadap ban belakang yang aus.

“Saya berharap ubahan lantai ini bisa memberikan efek positif besar bagi tim-tim seperti kami. Kami sudah menguji lantai baru ini pada latihan bebas di GP Abu Dhabi lalu dan berharap itu jadi indikasi awal yang positif,” ucap Robson.

Sejumlah tim sudah menguji desain lantai mobil untuk 2021 pada latihan bebas pertama GP Abu Dhabi, balapan terakhir GP F1 2020 lalu. Mereka ingin tahu secepat mungkin apa saja implikasi dari penggunaan lantai baru ini.

FIA berharap modifikasi lantai mobil pada 2021 bisa memangkas downforce hingga 10 persen. Mobil-mobil juga diprediksi bakal lebih lambat karena level keausan ban baru Pirelli diyakini jauh lebih tinggi.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Red Bull Pilih Perez karena Paham Mesin Mercedes
Artikel berikutnya Alonso Bidik Titel Juara Dunia F1 2022

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia