Williams Tarik Mantan Direktur Teknis Sauber sebagai Konsultan

Tim Williams F1 kembali merekrut nama tenar untuk memperkuat struktur skuadnya Setelah menarik Francois-Xavier Demaison untuk menjadi direktur teknis, awal pekan ini, Williams mengumumkan telah merekrut Willy Rampf sebagai konsultan, Jumat (26/3/2021).

Rampf merupakan mantan Direktur Teknis Sauber, tim yang kini bernama Alfa Romeo, yang bertugas pada 2000 sampai 2010. Sebelumnya, ia memegang berbagai posisi antara pertengahan 1993 sampai akhir 1997.

Bergabungnya pria asal Jerman, 67 tahun, itu ke Williams membuatnya bakal kembali bekerja sama dengan Demaison dan Jost Capito, CEO Williams yang baru.

Seperti Demaison dan Capito, Rampf pernah menjadi Direktur Teknis Volkswagen Motorsport dan orang di balik desain Polo R WRC, mobil penguasa Kejuaraan Dunia Reli pada 2013 sampai 2016.

Capito, Demaison, dan Rampf pernah bekerja sama di Vokswagen sepanjang dekade lalu dan memberikan sukses di pabrikan asal Jerman itu, utamanya di Kejuaraan Dunia Reli.

Rampf juga berpengalaman lebih dari 10 tahun di Formula 1. Bergabung ke Sauber sebagai race engineer untuk Heinz-Harald Frentzen hingga menjadi direktur teknis, Rampf dinilai bakal menjadi partner yang pas untuk Demaison.

Maklum, pengalaman Demaison di F1 terbilang terbatas. Ia hanya sebentar terlibat dalam proyek mesin Peugeot untuk F1.

“FX (panggilan Demaison) datang dari luar ekosistem F1. Ia tidak pernah di F1 secara langsung sebelumnya. Namun, FX teknisi yang brilian dan pernah bekerja sama dengan Rampf selama 10 tahun,” ujar Capito dalam keterangannya seperti dikutip laman resmi F1.

“FX tipe pekerja keras yang tidak kenal lelah. Sebagai Direktur Teknis Williams, saya yakin FX mampu bekerja sama sangat baik dengan Rampf untuk memahami F1 lebih detail.”

Pengalaman Willy Rampf di olahraga balap dunia memang sangat komplet. Setelah empat tahun bekerja untuk Sauber sebagai race engineer, Rampf meninggalkan tim itu untuk kembali ke BMW pada 1997.

Di BMW, Rampf memimpin proyek sepeda motor pabrikan asal Jerman itu untuk Reli Dakar. Keberhasilan Richard Sainct menjuarai Reli Dakar 1999 dan 2000 di atas BMW F650 RR tidak lepas dari peran Rampf.

Pada 1999, Willy Rampf kembali ke Sauber dan ditunjuk menjadi direktur teknis di tim asal Hinwill, Swiss, tersebut. Rampf meninggalkan Sauber pada 2010 dan posisinya digantikan James Key (kini Direktur Teknis McLaren).

Setelah meninggalkan Sauber, Willy Rampf bergabung ke Vokswagen Motorsport pada 2011. Ia mengepalai program desain Polo R WRC yang mengantar Sebastien Ogier menjadi juara dunia reli empat tahun beruntun pada 2013, 2014, 2015, dan 2016.