Williams Bukan Tim untuk Pembalap Berambisi
CEO Williams, Jost Capito, mengaku bahwa saat ini Williams bukanlah tim yang cocok untuk para pembalap berambisi juara.
Williams memang dulunya merupakan tim raksasa di Formula 1. Akan tetapi, dalam dua musim terakhir, mereka hanya mengoleksi satu poin saja.
Nasib buruk mereka juga berlanjut ke 2021, di mana mereka belum juga mencetak poin sampai tengah musim.
Namun, selangkah demi selangkah, Williams sedang berkembang. Mereka kini bisa lolos ke sesi kualifikasi ketiga, walau nyatanya, mereka masih kesulitan bersaing dengan pilot papan tengah saat balapan.
Puncak perkembangan Williams diprediksi bakal terlihat pada musim 2022, di mana Formula 1 akan balapan di bawah regulasi baru.
Telah fokus mengembangkan mobil baru, mereka juga akan mencari pembalap berpengalaman untuk mengisi kursi mereka di musim depan.
Nama-nama besar seperti Valtteri Bottas dan Nico Rosberg pun masuk ke dalam radar Williams. Namun, menurut Jost Capito, CEO Williams, timnya tidak cocok untuk siapa pun yang memiliki ambisi juara.
George Russell, Williams FW43B, Antonio Giovinazzi, Alfa Romeo Racing C41, dan Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
"Pertama-tama, kami memang menginginkan pembalap terbaik yang tersedia di bursa pembalap. Tapi mereka juga harus tertarik dengan tim kami," ujar Capito.
"Kami tidak bisa merekrut pembalap yang ingin menjadi juara dunia tahun depan. Jika begitu, dia akan berada di tim yang salah. Kami membutuhkan pembalap yang bisa mendukung tim, yang bisa memimpin dan meningkatkan performa mobil.
"Untuk sekarang, kami tidak ingin memilih-milih pembalap. Siapapun yang tersedia tahun depan akan kami pertimbangkan. Nico (Hulkenberg) saat ini sedang tak punya tim. Daftar kami juga cukup panjang, jadi kita lihat saja nanti," ia menambahkan.
Williams dalam beberapa musim terakhir memang gagal bersaing dengan rival-rivalnya dalam hal mencetak poin. Terakhir kali mereka berhasil finis di sepuluh besar adalah pada musim 2019.
Saat itu, pembalap veteran, Robert Kubica, masih memperkuat Williams. Ia berhasil finis di posisi sepuluh dan mencetak satu poin di gelaran GP Jerman.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.