Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Reactions

Wolff: Bottas Sebenarnya Pantas Duduki Kursi Mercedes

Team Principal Mercedes, Toto Wolff, menilai bahwa Valtteri Bottas layak mendapat perpanjangan kontrak. Tetapi pada akhirnya, The Silver Arrows melepaskan sang pembalap ke Alfa Romeo.

Valtteri Bottas, Mercedes AMG F1, celebrates with Toto Wolff, Executive Director (Business), Mercedes AMG, after taking Pole Position

Senin (6/9/2021), Bottas resmi diumumkan bergabung dengan Alfa Romeo untuk Formula 1 musim 2022. Sebagai penggantinya, Mercedes diyakini bakal mengumumkan George Russell jelang Grand Prix Italia akhir pekan ini.

Merefleksikan masa kebersamaan, Wolff memberi penghormatan atas kontribusi yang telah dilakukan Bottas selama memperkuat Mercedes. Pembalap asal Finlandia ini juga dianggap sudah berbuat banyak demi tetap bertahan di tim.

Bottas mulai membela Mercedes sejak 2017. Dia direkrut dari Williams Racing sebagai pengganti Nico Rosberg yang memutuskan pensiun setelah merengkuh gelar juara F1 2016.

Sepanjang kiprahnya bersama Mercedes, Bottas telah mencetak sembilan kemenangan Grand Prix, meraih 17 pole position dan mencatat 17 fastest lap.

“Ini bukan proses yang mudah atau keputusan langsung bagi kami. Valtteri telah melakukan pekerjaan yang fantastis selama lima musim terakhir dan dia telah memberikan kontribusi penting bagi kesuksesan kami serta pertumbuhan kami,” tutur Wolff.

“Bersama dengan Lewis, dia telah membangun patokan kemitraan antara dua rekan satu tim dalam olahraga, dan itu telah menjadi senjata berharga dalam pertarungan kami di kejuaraan, serta mendorong kami untuk mencapai kesuksesan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

“Dia benar-benar pantas untuk bertahan dengan tim, dan saya senang dia dapat memilih tantangan yang menarik bersama Alfa tahun depan untuk melanjutkan kariernya di level atas olahraga.

“Ketika saatnya tiba, dia akan pergi dengan niat baik yang besar dari setiap anggota tim, dan dia akan selamanya menjadi bagian dari keluarga Mercedes.”

Valtteri Bottas, Mercedes W12

Valtteri Bottas, Mercedes W12

Foto oleh: Erik Junius

Walau selama lima musim berseragam Mercedes tak mampu mengimbangi performa Hamilton, Bottas tetap merasa apa yang telah dicurahkannya sudah lebih dari kemampuan maksimalnya.

Pria berusia 32 tahun itu bahkan sama sekali tidak menyesal harus meninggalkan Mercedes. Dia justru bangga dapat memiliki kesempatan memperkuat The Silver Arrows.

“Ketika saya melihat kembali waktu saya bersama Mercedes, saya ingin katakan bahwa saya memanfaatkan setiap kesempatan ini dan tidak meninggalkan apa pun. Saya ingin memastikan kami menyelesaikan waktu kami bersama sebagai juara,” kata Bottas.

“Merupakan sebuah keistimewaan dan tantangan olahraga yang hebat untuk bekerja dengan Lewis. Keharmonisan dalam hubungan kami memainkan peran besar dalam kejuaraan konstruktor yang kami menangi sebagai rekan satu tim.”

Baca Juga:

Kendati telah resmi diumumkan sebagai pembalap Alfa Romeo, Bottas menganggap belum waktunya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Mercedes.

“Tidak untuk saat ini. Tapi saya ingin berterima kasih kepada Toto dan tim atas rasa hormatnya dalam mengambil keputusan bersama,” ucapnya.

“Saya sangat senang telah memilih tantangan baru saya dengan Alfa Romeo, pabrikan yang menarik dan ikonik, serta dengan kesempatan untuk membantu memimpin tim ke depan.

“Saya sama laparnya dengan balapan untuk hasil dan, ketika saatnya tiba, untuk menang. Tapi untuk saat ini, misi saya jelas, yakni serangan maksimal bersama Mercedes, hingga lap terakhir di Abu Dhabi.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rekrut Valtteri Bottas Tanda Alfa Romeo Memulai Siklus Baru
Artikel berikutnya Geliat Bursa Pembalap Setelah Valtteri Bottas ke Alfa Romeo

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia