Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Wolff yakin Bottas tak kehilangan kepercayaan diri

Walau kembali harus menerima hasil yang di luar harapan, bos tim Mercedes, Toto Wolff, yakin Valtteri Bottas tidak akan kehilangan kepercayaan diri tahun ini.

Valtteri Bottas, Mercedes AMG F1

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images

Bottas tampil kuat sepanjang sesi latihan GP Monako, tetapi kalah dalam perebutan pole setelah terhambat traffic yang membuat bannya tidak optimal pada percobaan terakhirnya di Q3.

Harapan untuk bisa bertarung dengan Lewis Hamilton dalam persaingan juara juga pupus usai bersinggungan dengan Max Verstappen di pitlane dan mengalami kempis ban.

Dengan selisih yang kini melebar menjadi 17 poin dari pemimpin klasemen Hamilton, Bottas tampak mulai sedikit kehilangan momentum. Skenario serupa diyakini menjadi awal dari penurunan performa pembalap Finlandia itu musim lalu.

Baca Juga:

Namun Wolff bersikukuh bahwa Bottas telah menjadi pembalap yang berbeda tahun ini dan yakin tidak akan mudah kehilangan kepercayaan diri.

Ketika Motorsport.com bertanya bagaimana cara Bottas menghadapi kekecewaan di Monako, Wolff berkata: "Valtteri di 2019 akan keluar lebih kuat.

"Saya pikir dia telah menunjukkan ketahanan dan tekad yang luar biasa selama beberapa balapan terakhir ini. Kecepatan dia pada Sabtu benar-benar hebat, jadi saya tidak meragukannya. Tentu hasil ini akan membuat dia kesal, tetapi dia akan kembali sangat, sangat kuat di Montreal."

Walau kecewa harus dua kali melakukan pergantian ban, Bottas mengaku lega tidak terperosok ke rombongan belakang usai pit stop.

"Jujur saja, ketika saya mengalami kempis ban, dan harus melakukan pit stop lagi, saya mengira akan turun ke rombongan belakang, tetapi untungnya saya hanya kehilangan satu posisi," ucap Bottas.

"Jadi kurang beruntung, tetapi juga beruntung di saat yang sama. Itu bisa lebih buruk lagi. Jelas ketika Anda finis di posisi yang lebih buruk dari posisi start itu menjadi mengecewakan. Tetapi ini tetap menjadi poin-poin yang penting, dan terkadang memang seperti itu jalannya."

Toto Wolff, Executive Director (Business), Mercedes AMG, Valtteri Bottas, Mercedes AMG F1
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10
Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1,  Valtteri Bottas, Mercedes AMG F1
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10
Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W10, Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10
Valtteri Bottas, Mercedes AMG F1
10

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hamilton nantikan pembaruan mesin di Kanada
Artikel berikutnya Teknologi mesin F1 dianggap terlalu canggih

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia