Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Formula 1 F1 GP Hungaria

Toto Wolff: Lebih Baik Fokus Juara pada 2023 daripada P2 Musim Ini

Dengan timnya terus mendekati Ferrari di klasemen konstruktor F1, Bos Mercedes Toto Wolff menegaskan bahwa itu tidak terlalu menjadi fokus. Tujuan mereka adalah memenangi balapan sesegera mungkin.

Lewis Hamilton, Mercedes-AMG, George Russell, Mercedes-AMG, with Toto Wolff, Team Principal and CEO, Mercedes AMG

Mercedes-AMG Petronas mengalami awal musim yang sulit dalam Formula 1 2022, tetapi telah bangkit sejak Grand Prix Kanada. Progres berlanjut dan teranyar diperlihatkan di Hungaroring, akhir pekan lalu.

Usai mengamankan pole position GP Hungaria lewat George Russell, Mercedes tak kuasa membendung bintang Red Bull Racing Max Verstappen. Walau begitu Silver Arrows sukses lagi meraih podium ganda.  

Lewis Hamilton melanjutkan tren positifnya dengan finis sebagai runner-up, naik lima tingkat dari urutan startnya di grid ketujuh. Sedangkan Russell menutup balapan di P3. Ini berarti Mercedes meraih podium ganda dalam dua race terakhir. Sebelumnya, mereka merengkuhnya di GP Prancis.

Baca Juga:

Pada sisi lain, Scuderia Ferrari sekali lagi mendapat mimpi buruk. Pabrikan Maranello kembali terganjal oleh kesalahan strategi. Charles Leclerc hanya bisa finis keenam, sedangkan Carlos Sainz menempati P4.

Dengan total menyabet delapan podium sejak GP Azerbaijan atau balapan kedelapan F1 2022, Mercedes memangkas gap dengan Ferrari di klasemen konstruktor menjadi 30 poin sebelum liburan musim panas.   

Namun, merebut posisi kedua konstruktor dari Tim Kuda Jingkrak tidak terlalu menarik bagi Toto Wolff. Prinsipal Mercedes ini lebih suka melihat timnya bisa membuat langkah maju lebih besar, menggunakan kecepatan murni mereka untuk kemudian bersaing memperebutkan kemenangan.

George Russell, Mercedes W13, Charles Leclerc, Ferrari F1-75

George Russell, Mercedes W13, Charles Leclerc, Ferrari F1-75

Photo: Zak Mauger / Motorsport Images

“Finis kedua berarti menjadi yang pertama dari mereka yang kalah. Saya tidak berpikir posisi kedua atau ketiga dalam kejuaraan konstruktor adalah hal yang penting dibandingkan dengan benar-benar balapan dan mengembangkan mobil untuk bisa memperjuangkan kemenangan,” kata Wolff.

“Kami perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi tahun depan dan mengalahkan Ferrari serta Red Bull daripada cuma memikirkan soal di mana kami akan finis di kejuaraan (tahun ini).”

Finis kedua Lewis Hamilton dalam GP Hungaria berarti raihan podium kelimanya beruntun dan keenam secara keseluruhan. Ini menunjukkan ia kini sudah bisa bersaing dengan duo Ferrari, Leclerc dan Sainz. Ini memperlihatkan seberapa pesat peningkatan Mercedes. Tetapi Wolff belum puas.

“Saya lebih suka punya lebih banyak kemenangan dan lebih sedikit podium. Kami tentu berusaha untuk menang ketimbang jadi yang kedua dan ketiga, namun jika kami memiliki hasil berdasarkan kecepatan murni seperti minggu ini, saya akan menganggapnya sebagai langkah maju,” ucapnya.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Faktor yang Membuat Alonso Yakin Lompat ke Aston Martin
Artikel berikutnya Ralf Schumacher: Ferrari Hancurkan Peluang Sendiri

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia