Wolff: Mercedes gelisah pada bagian akhir GP Singapura
Bos Mercedes Toto Wolff mengaku timnya sangat gelisah saat balapan yang berakhir dramatis di Grand Prix Singapura.
Race winner Nico Rosberg, Mercedes AMG F1 W07 Hybrid celebrates at the end of the race
XPB Images
Meskipun Nico Rosberg mengendalikan balapan dari awal, namun penggantian ban super soft jelang akhir balapan oleh Daniel Ricciardo menandakan akhir balapan yang ketat.
Pembalap Australia ini memangkas jarak 20 detik dari Rosberg hingga di lap terakhir dan melintasi garis finis 0,4 detik di belakang pembalap Jerman tersebut.
"Kami sangat gelisah" kata Wolff setelah balapan. Mereka sangat dekat, ini merupakan yang seharusnya ada di Formula 1.
Empat mobil yang benar-benar cepat, strategi yang berbeda dan saya harus benar-benar angkat topi untuk Red Bull, mereka menggunakan strategi yang jitu di akhir balapan. "Ricciardo, tampil dengan kecepatan yang luar biasa, benar-benar menarik di akhir lomba."
"Luar biasa. Begitulah seharusnya balapan Formula 1, setiap detik dari balapan."
Wolff menegaskan bahwa Mercedes tidak bisa bereaksi terhadap pitstop terakhir Red Bull karena akan kehilangan posisi terdepan oleh Ricciardo, yang jauh lebih cepat daripada Rosberg setelah pit stop terakhirnya.
"Kami tidak bisa melakukan itu, karena akan kehilangan posisi pertama," Wolff menambahkan.
"Kami berencana untuk pit, dan kemudian Daniel melakukan lap yang luar biasa dan jarak antara mereka menyusut. Jadi kita harus membuatnya bertahan sampai akhir."
Akhir pekan yang buruk bagi Hamilton
Sementara Rosberg menikmati akhir pekan yang sempurna dan kembali memimpin klasemen, rekan setimnya Lewis Hamilton mengalami balapan yang sulit dan hanya bisa berada di posisi ketiga.
Wolff mengatakan Hamolton tidak sepenuhnya merasa nyaman dengan set-up mobilnya. "Ini dimulai saat tidak mendapatkan cukup lap (saat latihan bebas)," katanya. "Dan kemudian dia tidak bisa mengecek ulang setelannya, dan tidak senang dengan setelannya. Dia memulai balapan dengan baik, tapi ketika suhu rem mulai tinggi, ia membutuhkan waktu untuk mengelolanya .
Saya tidak akan menyalahkan Hamilton, ini hanya akhir pekan yang buruk baginya.
"Mereka begitu dekat satu sama lain dalam hal performa. Cukup satu akhir pekan yang buruk dan Anda kehilangan keuntungan, seperti yang Lewis lakukan. Ini akan berlangsung hingga saat terakhir."
Laporan tambahan oleh Andrew van Leeuwen
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments