Toto Wolff Minta Maaf Valtteri Bottas Kacaukan Balapan Red Bull
Team Principal Mercedes, Toto Wolff, meminta maaf kepada Red Bull atas insiden Hungaroring yang dipicu oleh pembalapnya, Valtteri Bottas.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
F1 GP Hungaria menjadi pemberitaan utama. Selain kemenangan perdana Esteban Ocon, juga lantaran aksi Bottas yang menyebabkan mobil Max Verstappen rusak dan Sergio Perez gagal finis.
Bottas terkunci saat mengerem dalam kondisi basah saat menuju Tikungan 1 selepas start. Dia menabrak bagian belakang Lando Norris (McLaren), yang kemudian mengenai Verstappen.
Bottas sendiri lalu menyenggol Perez, menyebabkan pembalap Meksiko itu terhenti lajunya. Buntut tabrakan ini, Red Bull khawatir timnya mungkin memerlukan mesin baru sebagai akibat dari kerusakan.
“Saya benar-benar mengerti perasaan (Christian Horner, bos Red Bull),” ucap Wolff melansir situs resmi Formula 1.
“Yang bisa saya lakukan adalah menanggungnya pada kami. Itu adalah kesalahan kecil karena terlambat mengerem dan mengeluarkan Lando serta dua Red Bulls. Bukan itu yang seharusnya terjadi. Tapi dalam hujan, itu bisa sangat rumit.
“Kesalahannya sangat disayangkan dengan konsekuensi besar. (Valtteri) terjepit oleh dua mobil di depan, kehilangan semua downforce dan kemudian sudah terlambat,” tuturnya.
Ditanya oleh media apakah akan menemui Horner untuk meminta maaf secara langsung, Wolff menjawab: “Tidak, saya akan melakukannya di depan umum seperti saya melakukannya di sini dengan Anda. Saya minta maaf.”
Toto Wolff, Team Principal Mercedes
Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images
Walau mobil mengalami kerusakan, Verstappen masih dapat meraup dua poin usai raihan finis kesembilan. Adapun, podium kedua diklaim Lewis Hamilton (dampak Sebastian Vettel didiskualifikasi).
Kesalahan strategi sempat menempatkan Hamilton berada di posisi paling belakang. Dalam perjalanannya untuk masuk ke barisan depan, sang juara dunia bertahan dihadapkan manuver defensif gemilang Fernando Alonso.
“(Fernando) bertahan dengan keras. Dia balapan dengan baik, keahliannya sangat besar, dan Anda bisa melihat hasilnya. Dia membuat Alpine memenangi balapan dengan pembalap muda Prancis, dan ketika Anda berada di luar sana, itulah yang seharusnya Anda lakukan,” kata Wolff.
“Kami seharusnya bisa menang. Kami kehilangan banyak waktu di belakang Fernando dan itu membuat Esteban memenangi balapan, dan itu bagus. Dan mungkin soal karma, mungkin hari ini kami tidak pantas mendapatkan 25 poin penuh.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments