Wolff puji performa terbaik Rosberg
Toto Wolff yakin jika performa Nico Rosberg saat di GP Singapura adalah penampilan terbaik dari pembalap Jerman ini.
Foto oleh: XPB Images
Rosberg dalam performa terbaiknya saat di Singapura dengan meraih pole secara meyakinkan. Ia mampu menahan serangan dari Ricciardo menjelang finis, meraih kembali posisi pertama dalam klasemen pembalap.
Saat Hamilton berjuang menemukan setup yang tepat di sirkuit Marina Bay dan mengakhiri balapan di posisi ketiga, Wolff tidak ragu terkait dengan performa baik yang telah ditunjukan oleh Rosberg.
"Saya kenal Nico sejak 2013 dan itulah performa terbaik Nico Rosberg yang pernah saya lihat," jelas Wolff.
Kemenangan yang ia raih pada balapan kemarin merupakan yang pertama kalinya di Singapura - dan Wolff mengatakan bahwa hal ini serupa dengan karakteristik performa Hamilton sering diperlihatkan sebelumnya.
"Kami cenderung untuk mengatakan jika Lewis memiliki kecepatan yang mengagumkan, dan inilah yang kami lihat pada Nico akhir pekan ini - dia sangat cepat," katanya.
"Dia enam persepuluh detik lebih cepat dari pembalap di posisi kedua pada kualifikasi di Singapura. Yang tidak biasa kita lihat di trek ini. Dengan cara yang sama ia perlihatkan saat di balapan. Rosberg memiliki start yang baik, mengontrol kecepatan dan sebaliknya, Lewis tidak memiliki akhir pekan yang baik.
"Dia tidak memiliki cukup lap untuk mendapatkan setup yang tepat sehingga ia tidak bisa tampil secara maksimal dan berada di belakang."
Tidak ada momentum
Meskipun Rosberg memenangkan tiga balapan terakhir, Wolff tidak terlalu percaya jika faktanya momentum gelar mengarah kembali ke Rosberg.
"Kami memiliki kecenderungan jika salah satu memiliki keuntungan dan sebaliknya," katanya. "Kami mengalaminya selama tiga tahun terakhir. Karena mereka berdua bertarung untuk gelar juara.
"Aku ingat berbicara tentang momentum Lewis pada beberapa minggu lalu dan tiba-tiba penampilan baik dari Nico akhir pekan, dan dalam dua minggu kedepan kita akan melihat apakah bahwa tetap sama atau berubah di Malaysia."
Wolff juga berujar bahwa tidak bisa memandang sebelah mata terkait penampilan Hamilton pada beberapa balapan terakhir. Karena peluangnya di Belgia terkena dampak dari hukuman mesin dan hasil di Italia dipengaruhi oleh start yang buruk.
"Di Spa (Belgia) bukan kesempatan yang baik untuk dia karena mendapatkan hukuman penalti mesin dan saat di Singapura ia tidak mendapatkan setup yang tepat," kata Wolff. "Dia tidak bisa memperbaikinya.
"Di Singapura jika Anda tidak memiliki cukup lap saat latihan bebas dan kehilangan arah untuk menentukan setup, Anda berada di lingkaran setan.
"Keyakinan adalah kunci di Singapura dan jika rekan setim Anda bisa memulai balapan seperti yang Nico lakukan pada akhir pekan ini, tentu akan sulit. Lewis adalah orang yang pertama mengetahuinya. "
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments