Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia

Toto Wolff Sebut Ferrari Jadi Faktor Kesuksesan Mercedes

Prinsipal Mercedes, Toto Wolff, mengatakan pertarungan dengan Ferrari pada 2018 dan 2019 membawa timnya berada di titik terbaik.

Toto Wolff, Team Principal and CEO, Mercedes AMG

Mercedes tengah berjuang keras memperebutkan gelar juara dunia dengan Red Bull Racing. Ini kali kedua bagi tim melawan rival pabrikan lain dalam perebutan titel Formula 1.

Sebelumnya, Mercedes bersaing ketat dengan Ferrari pada 2017 hingga 2019, ketika Skuad Kuda Jingkrak masih diperkuat oleh Sebastian Vettel.

Pertarungan mereka makin ketat pada 2018 dan 2019, yang mana Ferrari berhasil mengatasi kelemahan mobil balap jet darat di sektor trek lurus.

Namun, Mercedes selalu sukses keluar sebagai pemenang dalam perebutan gelar di akhir musim, dengan Lewis Hamilton ditahbiskan menjadi juara dunia.

Wolff mengatakan, bahwa sengitnya persaingan melawan Ferrari telah mendorong Mercedes ke titik puncak kekuatan.

“Ini menjadi musim yang sangat ketat,” kata Wolff dalam unggahan video Mercedes di Twitter.

“Tapi, kami pernah memiliki momen sulit ketika bertarung dengan Ferrari pada 2018, dan khususnya pada 2019. Kami saat itu benar-benar harus mendorong hingga batasnya.

“Itu juga membuat masing-masing tim saling mendorong untuk mencapai titik puncak mereka dalam upaya memenangi kejuaraan.”

Baca Juga:

Pertarungan dengan Red Bull saat ini juga membuat Mercedes dituntut tampil sempurna pada setiap balapan. Pasalnya, sedikit kesalahan akan langsung dimanfaatkan oleh rival mereka untuk merebut kemenangan.

Usai GP Hungaria, Mercedes berhasil merebut posisi puncak klasemen pembalap dan konstruktor, setelah sebelumnya dikuasai oleh Red Bull dan Max Verstappen.

“Kami memiliki musim yang bagus, kami juga dapat tampil kuat di Portimao dan Barcelona,” ujar Wolff.

“Kemudian kami memiliki beberapa balapan yang rumit. Di mulai dari Monako, dan berlanjut di Baku. Tapi, setelah itu perlahan kami mulai membaik.

“Kami dapat membuat mobil bekerja dengan baik menggunakan ban baru, dan saya pikir kami berada di posisi yang lebih baik di Silverstone dan Hungaria.”

Meski telah mengambil alih pimpinan klasemen, Wolff menilai Red Bull masih satu langkah di depan Mercedes dalam pertarungan titel F1 2021.

“Saya pikir kami sedang diburu,” tuturnya.

“Kami menyambut ini dengan senang hati. Kami pantang menyerah menghadapi rival kami meski masih ada kelemahan.

“Jadi, kami harus tetap memiliki mental juara dan melanjutkan musim ini dengan ekspektasi tinggi.

“Kami harus menikmati setiap balapan, dan berusaha untuk mendapatkan yang terbaik. Semoga ini cukup bagi kami untuk memperjuangkan titel hingga akhir musim.”

Lewis Hamilton, Mercedes W12, Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Lewis Hamilton, Mercedes W12, Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mattia Binotto Harap Antonio Giovinazzi Dipertahankan Alfa Romeo
Artikel berikutnya Esteban Ocon Prihatin soal Diskualifikasi Sebastian Vettel

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia