Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Zandvoort Masih Berharap Gelar F1 GP Belanda dengan Penonton

Pandemi Covid-19 masih melanda Eropa. Tetapi, penyelenggara GP Belanda di Sirkuit Zandvoort masih berharap bisa menggelar F1 musim ini dengan kehadiran penonton.

Max Verstappen, RB8, at the start/finish of Circuit Zandvoort with Jan Lammers waiving the Dutch flag

Max Verstappen, RB8, at the start/finish of Circuit Zandvoort with Jan Lammers waiving the Dutch flag

Chris Schotanus

Meskipun kondisi pandemi Covid-19 yang disebabkan virus corona masih mencekam di dunia, termasuk Eropa operator Grand Prix (GP) Belanda belum mau menyerah.

Mereka masih menyimpan ekspektasi bila balapan Formula 1 (F1) di Sirkuit Zandvoort masih dapat dilakukan dengan menghadirkan para penggemar langsung di tribune.

"Selama tidak ada kepastian bahwa itu mustahil, kami berasumsi melangsungkan balapan dengan penonton sangat mungkin dilakukan," ujar Robert van Overdijk, direktur balap Sirkuit Zandvoort, kepada Algemeen Dagblad.

Berdasarkan kalender Formula 1 2021, GP Belanda di Zandvoort dijadwalkan bergulir sebagai putaran ke-13 pada 5 September mendatang.

Baca Juga:

Balapan di trek yang teletak di pesisir utara Belanda tersebut seharusnya kembali menjadi tuan rumah F1 pada tahun lalu. Namun pandemi membuatnya dibatalkan.

Walau masih ada banyak waktu sebelum melangsungkan balapan pada musim gugur nanti, situasi pandemi di Eropa saat ini menunjukkan race sulit digelar dengan penonton.

Namun, sekali lagi van Overdijk menegaskan bahwa pihaknya akan mengupayakan segala agar menggelar F1 GP Belanda, yang tiketnya sudah habis, bisa dihadiri fans.

"Kami terus bekerja dengan cepat dan kekuatan penuh demi balapan yang (tiketnya) telah ludes terjual. Kami berutang kepada semua pihak," kata van Overdijk.

Mengingat kondisi yang tidak pasti sehubungan dengan jumlah kasus positif Covid-19 tentu saja juga menjadi perhatian penuh pihak penyelenggara balapan GP Belanda.

Pemandangan Sirkuit Zandvoort di Belanda dari udara.

Pemandangan Sirkuit Zandvoort di Belanda dari udara.

Foto oleh: Chris Schotanus

"Jumlah harian (Covid-19) berfluktuasi, tak ada lagi yang dibicarakan. Apakah itu mengganggu kami? Semua orang ingin kejelasan," tutur van Overdijk yang mengharapkan kepastian dari pemerintah Belanda sampai Juni atau Juli 2021.

Robert van Overdijk berharap pada saat itu, keputusan sudah harus tersedia, apakah dapat lampu hijau atau tidak bisa menghadirkan penonton dalam F1 GP Belanda.

"Kami perlu delapan hingga 10 minggu untuk menyiapkan semuanya, tribun, fasilitas, tenda. Rencananya sudah siap. Dari segi organisasi, kami siap," ucap van Overdijk.

Jika tak ada penonton, bukan tidak mungkin akan ada pembatalan seperti tahun lalu. "Bukan hanya kami yang menentukan apakah balapan bisa berlangsung," imbuhnya.

"Itu juga diputuskan oleh FOM (Manajemen Formula One). FOM menginginkan kalender yang bagus dan merindukan penonton. Kami akan membicarakannya," kata van Overdijk.

Direktur Balap Sirkuit Zandvoort, Robert van Overdijk (kanan), bersama Jan Lammers, sporting director F1 GP Belanda.

Direktur Balap Sirkuit Zandvoort, Robert van Overdijk (kanan), bersama Jan Lammers, sporting director F1 GP Belanda.

Foto oleh: Essay Produkties - Chris Schotanus

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alonso Lebih Baik daripada Semua Pembalap Terbaik F1 Saat Ini
Artikel berikutnya Podcast: Mengapa Hamilton Masih Akan Sulit Dikalahkan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia