F4/SEA Sentul: Kahia menangi Race 6, Presley Overall Champion

Danial Frost kembali turun ke lintasan setelah absen di Race 5 karena sakit perut. Sang pole-sitter Chia Wing Hoong sempat kesulitan meluncur jelang formation lap tapi kemudian mobilnya dapat kembali melaju. Posisi-posisi grid di belakang Wing Hoong ditempati Akash Gowda, Presley, Kahia, Mohamed Nalwalla, Keanon, Khalid Al Wahaibi, Isyraf Danish, dan Frost.

Ketika lampu start padam, Wing Hoong kembali mengalami masalah dari posisi pertama dan hampir tidak bergerak. Letak grid Wing Hoong yang berada di depan grid Presley membuat start pembalap Indonesia tersebut sedikit terhalang dan terpaksa harus disalip Kahia, sedangkan Gowda naik ke P1.

Tak lama kemudian, Kahia menyalip Gowda dan melesat sendirian di P1. Kahia pun diuntungkan dengan pandangan ke depan yang tidak terhalang oleh cipratan air, berbeda dengan pembalap-pembalap di belakangnya yang memiliki pandangan terbatas ketika membuntuti mobil lain.

Safety Car lalu diturunkan karena Wing Hoong melebar di tikungan ketiga. Hal ini membuat semua pembalap kembali bertempur dengan jarak yang berdekatan dan menyuguhkan tontonan yang menegangkan di bawah kondisi sulit.

Setelah restart, Kahia bertahan di P1 dan Presley berhasil melewati Gowda. Di belakang tiga pembalap teratas, aksi saling menekan terus terjadi. Keanon sempat menyalip Al Wahaibi untuk P6 tapi pembalap Oman tersebut kembali mengklaim posisinya. Danish di urutan paling belakang mencoba menyerang Keanon sampai lap penutupan tapi usaha pembalap Malaysia itu tidak berhasil.

Pemenang Race 1 yang juga diguyur hujan, Frost, kembali menunjukkan kemampuan mengemudi yang sangat baik di atas lintasan basah. Mengemudi dari P9 atau posisi terakhir dengan jarak pandang yang terhambat "tembok air" di depannya, ia masih dapat menyalip satu per satu rivalnya hingga mengamankan  posisi keempat.

Kahia akhirnya menang dengan margin 3,017 detik dari Presley. Meski Kahia mencetak lebih banyak kemenangan dari Presley dalam enam balapan di Sentul, Presley yang konsisten finis di posisi podium mendapat gelar Overall Event Champion, sebuah gelar yang diberikan bagi pembalap yang mencetak poin paling banyak di sepanjang akhir pekan ini.