Bos F2 ungkap potensi tim baru untuk musim 2018
Bos Formula 2, Bruno Michel, mengungkapkan adanya ketertarikan dari tim-tim luar yang ingin bergabung untuk musim 2018.
Foto oleh: FIA Formula 2
Pria asal Perancis itu juga berharap semua tim yang saat ini berkompetisi di musim 2017 akan memperpanjang keikutsertaan mereka di F2 (dulu GP2).
Pada musim 2018, F2 akan memperkenalkan mobil baru untuk yang kali pertama sejak 2011. Mobil baru tersebut akan mengadopsi bentuk dari mobil F1 tahun ini.
"Kami sudah didekati, pertama dari tim yang saat ini sedang berkompetisi di F2, dan kedua dari tim-tim luar," ungkap Michel kepada Motorsport.com. "Dan juga dari tim-tim yang ingin mendirikan dari awal."
Pekan depan, F2 akan menghubungi tim-tim tersebut untuk pemeriksaan latar belakang. Michel menjelaskan bahwa langkah ini perlu dilakukan agar semua tim yang berkeinginan ikut ke ajang F2 bisa memastikan bahwa mereka memiliki rencana bisnis yang berkelanjutan – dan tidak terlalu bergantung pada pembalap bayaran.
"[Kami akan meminta] informasi sejarah, pencapaian olahraga – tapi kami sudah mengenal mayoritas tim – dan juga informasi finansial; sebuah rencana bisnis," jelasnya.
"Hal-hal seperti ini diperlukan agar mereka bisa solid sepanjang tiga tahun ke depan."
Musim 2017 hanya diikuti 20 mobil – jumlah paling sedikit sejak berdirinya GP2 pada 2005. Ketika ditanya apakah ia berharap dapat memenuhi kuota maksimal sebanyak 26 mobil pada 2018, Michel mengaku pesimistis soal hal tersebut.
"Target kami disesuaikan dengan kekuatan pasar saat ini, dan kami harus berhati-hati," ujarnya. "Karena dulu, jumlah 26 mobil tidak menjadi masalah, tapi situasi pasar saat ini membuatnya sedikit lebih sulit.
"Jadi saya tidak berpikir kami akan memiliki 26 mobil, setidaknya untuk tahun pertam. Kini kami memiliki 20 mobil, mungkin jumlahnya akan berada di kisaran dua angka tersebut.
Mobil F2 generasi terbaru akan diperlihatkan untuk pertama kalinya di seri Monza pada bulan September mendatang. Michel percaya hal tersebut telah mengundang banyak ketertarikan dari calon-calon tim baru.
"Pastinya, karena bagi tim baru, risiko untuk bergabung akan lebih rendah karena semua tim sama-sama harus bekerja dengan mobil baru," tutupnya.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments