Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Wawancara

Eksklusif: Bos Formula 2 bicara tentang musim 2018 dan Gelael

Motorsport.com mendapat kesempatan melakukan wawancara eksklusif bersama bos Formula 2, Bruno Michel, membahas prospek musim 2018 dan juga opininya tentang pembalap Indonesia, Sean Gelael.

Bruno Michel

Foto oleh: FIA Formula 2

Bruno Michel
Bruno Michel, bos Formula 2

 

MOTORSPORT.COM: Bagaimana Anda melihat peta persaingan F2 sekarang?
Bruno Michel (BM): "Saya tak tahu. Ini sulit. Saya ingin bicara lebih banyak tentang pembalap daripada tim. Jelas kami memiliki beberapa rookie yang kuat datang ke kejuaraan ini dan itu akan membuatnya sangat menarik dan saya menunggu apa yang [George] Russel, [Lando] Norris, dan [Jack] Aitken akan lakukan. Mereka akan cukup menarik untuk dipantau.

"Dan tentu kami memiliki beberapa pembalap berpengalaman, Artem [Markelov] salah satunya yang akan kami ikuti dengan hati-hati karena ia finis P2 [di klasemen akhir] tahun lalu, jadi ada satu hal lagi yang bisa ia lakukan tahun ini. Ia tentu akan menjadi kontender. Saya kira Nyck de Vries akan menjadi kontender juga. Mereka memiliki pengalaman dan akan sangat menarik untuk melihat para rookie muda melawan para pembalap berpengalaman.

"Kita lihat dengan jelas tahun kemarin ketika kita memiliki rookie yang luar biasa [Charles Leclerc], ia bisa melakukan pekerjaan bagus. Itu sesuatu yang saya selalu ulang-ulang ketika semua orang memberi tahu saya 'oh, Anda tak bisa menang di GP2 jika Anda tidak berpengalaman' dan saya selalu katakan 'tidak, Anda bisa menang di GP2 meski tanpa pengalaman selama Anda memiliki pembalap yang tepat.' Lewis [Hamilton], Nico [Rosberg], dan Nico Hulkenberg dapat melakukannya sedangkan [Stoffel] Vandoorne juga hampir melakukannya. Jadi kita memiliki kasus di mana ini bisa terjadi, kita akan lihat saja tahun ini juga."

MOTORSPORT.COM: Pengalaman tidak penting dengan mobil baru?
BM: "Tentu itu membuat akan sebuah perbedaan. Bagaimana Anda menggunakan ban di sepanjang akhir pekan dan strategi tapi ada sedikit bagian tambahan perjudian. Saya belum bicara kepada Nyck atau Artem tentang bagiaimana mobil terasa dibanding tahun lalu, tapi jelas itu sangat berbeda bagi mereka dan turbo juga membuatnya berbeda untuk dikemudikan. Jadi lihat saja, ini akan menjadi menarik."

MOTORSPORT.COM: Leclerc sebut De Vries favoritnya, dia di tim terbaik?
BM: "Saya tak tahu jika Prema adalah tim terbaik. Mereka tidak menang [titel tim] tahun lalu. Mereka menang dua tahun lalu, mereka raih titel pembalap [tahun lalu] tapi tidak raih titel tim yang direbut Russian Time. Russian Time memiliki dua pembalap kuat bertarung sepanjang musim dan itu mungkin yang membuat Anda mendapat yang terbaik di tim. Apa yang berbeda dua tahun lalu dengan Prema adalah hal yang sama karena Prema memiliki dua pembalap yang sama-sama saling menekan dengan keras dan itulah dinamika terbaik yang bisa Anda miliki dalam sebuah tim.

Kasus serupa juga terjadi pada DAMS saat dua membalap menekan. Itu yang selalu Anda ingin dapatkan. Jadi pada akhrinya, tahun lalu adalah pertarungan antara Russian Time, DAMS, dan Prema. Russian Time menang di akhir pekan terakhir [dari kejuaraan tahun lalu] tapi saya akan katakan semua tim tersebut seimbang dan kita akan lihat saja tahun ini karena seperti yang saya katakan, penting untuk mendapat dua pembalap melakukan pekerjaan yang bagus. Jika Anda hanya memiliki satu pembalap [yang dominan], tentu Anda kehilangan sedikit data tapi Anda juga kehilangan sedikit dinamika di antara dua pembalap."

MOTORSPORT.COM: Bagaimana dengan Gelael?
BM: "Dari yang lihat hari ini [Jumat di Bahrain], ia berada di jalur yang tepat, tentu. Setelah itu, sulit dikatakan, ini baru awal musim dan sekarang ia semakin berpengalaman. Ia bisa melakukan pekerjaan bagus dan ia menunjukkannya. Ia berada di tim yang kuat jadi saya harap ia juga bisa mendapat beberapa hasil yang bagus.

MOTORSPORT.COM: Siapa yang bisa tampil lebih kuat tahun ini?
BM: "Saya tak tahu. Ini pertanyaan yang sulit. Sejujurnya, saya tak bisa menjawab. Saya harus katakan, butuh waktu bagi Artem tapi tahun lali ia benar-benar luar biasa. Bukan hanya karena ia kencang, tapi ia juga cukup agresif di sepanjang balapan-balapan. Ia menyalip dengan sangat, sangat baik dan bagus di trek basah.

"Ia telah menyelesaikan musim yang sangat lengkap. Jadi Anda tahu bahwa itu juga pengalaman untuk menggabungkan semuanya karena kita semua tahu akhir pekan balapan itu adalah serangkaian dari detail-detail kecil dan jika Anda tidak menempatkannya pada arah yang benar, itu membuat perbedaan yang besar.

"Tapi jika beberapa di antara mereka bagus dan beberapa tidak terlalu bagus, itu lebih sulit. Jadi saya tak tahu. Saya tak tahu apakah beberapa pembalap memerlukan waktu proses pembelajaran sepeti Artem. Mungkin Sean suatu saat. Mungkin beberapa pembalap lain. Tapi ini sangat, sangat sulit dikatakan. Harus dibilang saya sangat terkesan dengan musim Artem kemarin, itu pastinya."

MOTORSPORT.COM: Banyak pembalap punya koneksi dengan tim F1...
BM: "Ah, ini sempurna. Sempurna bagi kami, apa yang kami butuhkan juga karena memberikan sedikit lebih banyak keseruan pada kejuaraan kami. Tentu penting juga bagi F1 untuk mengikuti kami dari jarak dekat. Dan itulah mengapa kami juga membalap bersama F1 [di akhir pekan yang sama]. Itu juga mengapa kami memiliki balapan-balapan spektakuler karena kami ingin memastikan semua orang di paddock F1 ikut menonton.

"Jadi semua hal-hal itu membuat F2 sekarang menjadi sekolah yang sangat, sangat kuat untuk F1 dan mereka juga memiliki pembalap-pembalap [di F2]. Selama mereka tidak membalap di F1, meski mereka menjadi pembalap cadangan, pembalap binaan, atau apapun itu, mereka juga harus balapan dan balapan di F2 adalah kombinasi yang sempurna. Kami senang melihat itu dan kami rasa ini akan terus berlanjut.

Wawancara eksklusif oleh Oleg Karpov

Ikuti Motorsport.com di:

Aksi start F2
Ross Brawn dan Bruno Michel
Sean Gelael, PREMA Racing
Bruno Michel
Bruno Michel dan Mario Isola
Bruno Michel (paling kanan), bersama pimpinan F1, Chase Carey dan Sean Bratches
Sean Gelael, PREMA Racing
Chase Carey, Liberty Media, Bruno Michel, GP2 Series
Bruno Michel
Sean Gelael
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya F2 Baku: Bendera merah bantu Albon amankan pole, Gelael P14
Artikel berikutnya F2 Baku: Albon kuasai feature race, Gelael P10

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia