Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Hukuman Dibatalkan, FIA Pastikan Lundgaard Raih Podium di Bahrain

FIA mengonfirmasi pembatalan hukuman pembalap ART Grand Prix, Christian Lundgaard, sehingga berhak atas podium kedua di Sprint Race F2 Bahrain.

Race winner Christian Lundgaard, ART Grand Prix

Foto oleh: Formula Motorsport Ltd

Lundgaard awalnya mendapatkan penalti 10 detik karena bersenggolan dengan Lirim Zendeli yang membuat pembalap MP Motorsport itu harus mengakhiri balapan lebih awal.

Insiden itu juga membuat remaja 19 tahun tersebut kehilangan posisi kedua dan menerima keputusan berada di urutan kesembilan.

Keputusan Stewards sempat menciptakan kebingungan karena pembalap-pembalap di belakang Lundgaard tak banyak yang tahu tentang hal tersebut.

Salah satunya adalah pilot Carlin, Jehan Daruvala, yang sempat kebingungan ketika diinformasikan oleh timnya untuk masuk ke parc ferme karena berhasil naik podium tiga.

“Sejujurnya saya tidak tahu telah mendapatkan podium,” kata Daruvala.

“Saya menerima pesan dari grup keluarga yang mengatakan ‘balapan yang gila’ dan meminta saya untuk naik podium. Saya langsung meletakkan ponsel dan berlari secepat yang saya bisa dari paddock.”

Namun, podium Jehan Daruvala dibatalkan usai FIA mencabut penalti 10 detik Lundgaard dan memastikannya tetap naik podium dua.

Usai melakukan peninjauan FIA mengonfirmasi bahwa Christian Lundgaard telah menjalani penalti 10 detik saat pitstop yang juga dilakukannya untuk mengganti ban baru.

Menurut penyelenggara kejuaraan: “Lundgaard menjalani penalti di akhir balapan, dan dengan banyak kejadian di pitlane dan di trek, FIA membutuhkan waktu untuk memastikan apakah pembalap asal Denmark itu telah mengambil penalti dengan cara yang benar.

“Konfirmasi datang setelah perayaan podium, dan karena pembalap ART menjalankan hukuman dengan benar, hasilnya dia tetap meraih posisi kedua.”

Baca Juga:

Kembalinya Lundgaard ke posisi kedua, membuat pembalap UNI Virtuosi, Guanyu Zhou, kembali ke posisi ketiga. Daruvala harus legowo menyerahkan trofi karena berada di posisi keempat.

Matteo Nannini juga harus bersabar karena dirinya gagal menempati zona poin, mengingat harus kembali ke posisi kesembilan.

Hasil ini juga membuat Jehan Daruvala harus turun ke urutan kedua dalam klasemen sementara karena diambil alih oleh Oscar Piastri dengan selisih satu poin.

Formula 2 akan menggelar Feature Race pada, Minggu (28/3/2021), yang mana Zhou akan memulai dari pole position dengan urutan awal yang ditentukan oleh hasil kualifikasi yang digelar pada, Jumat (26/3/2021).

Kasus Lundgaard juga menjasi pelajaran besar bagi Stewards untuk membuat keputusan dengan teliti untuk menjaga mental para pembalap agar tidak down.

Lirim Zendeli, MP Motorsport, bersenggolan Christian Lundgaard, ART Grand Prix, yang membuat ban belakang pecah.

Lirim Zendeli, MP Motorsport, bersenggolan Christian Lundgaard, ART Grand Prix, yang membuat ban belakang pecah.

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil Sprint Race 2 F2 Bahrain: Piastri Raih Podium Utama
Artikel berikutnya Manajemen Ban Kunci Sukses Piastri

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia