Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
FIA F2 F2 Imola

Marcus Armstrong Sebut Jehan Daruvala Pembalap Cepat

Pembalap Tim Hitech Grand Prix Marcus Armstrong boleh saja mendominasi Sprint Race F2 Imola. Akan tetapi, ia tak bisa melepaskan diri dari kejaran Jehan Daruvala.

Marcus Armstrong, Hitech Grand Prix

Performa dominan diperlihatkan oleh Marcus Armstrong pada Sprint Race F2 Imola, Sabtu (23/4/2022). Ia memimpin balapan dari lap pertama hingga melewati garis finis.

Akan tetapi, ia mendapatkan perlawanan yang cukup berat dari pembalap Prema, Jehan Daruvala. Sepanjang balapan, Daruvala memang terus menekan Armstrong.

Pembalap asal Selandia Baru itu memiliki 25 lap untuk melepaskan diri dari kejaran Daruvala. Sayangnya, ia tak mampu memperlebar jarak dengan rivalnya pada balapan di Sirkuit Imola, Italia, itu.

Berbicara mengenai jalannya balapan setelah menerima trofinya di podium, Armstrong menyebut Daruvala sebagai pembalap yang amat sangat cepat.

Ditambah, pada saat balapan ia tak menerima pesan radio dari kru timnya. Sprint Race F2 Imola pun menjadi lebih sulit daripada perkiraannya.

Baca Juga:

"Akhirnya (musim ini) saya meraih kemenangan. Ini adalah kemenangan yang sulit diraih, karena saya memang tidak dibantu dengan pesan radio kru pit sepanjang balapan," ungkap pembalap 21 tahun itu mengutip situs resmi Formula 2.

"Virtual Safety Car (VSC) juga membuat jalannya balapan lebih ketat. Saya harus melihat layar TV kapan Safety Car akan berakhir.

"Ini benar-benar balapan yang membuat saya stres. Tapi untungnya saya bisa meraih hasil yang cukup baik, karena setelah Safety Car balapan memang berjalan dengan mulus.

"Tapi di belakang saya ada Jehan Daruvala yang mengikuti saya dengan kecepatan tinggi. Jadi walaupun saya memimpin di setiap lap, itu bukanlah sesuatu yang mudah."

Performa Armstrong di awal musim ini memang bisa dibilang medioker. Tercatat, ia sudah dua kali gagal finis dalam lima balapan pertama.

Pencapaian terbaiknya sebelum memenangkan Sprint Race F2 Imola adalah finis di P5 pada Feature Race F2 Bahrain dan Arab Saudi. Kini, ia bertengger di peringkat kelima klasemen pembalap sementara dengan koleksi 30 poin.

Jehan Daruvala, Prema Racing

Jehan Daruvala, Prema Racing

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil Sprint Race F2 Imola: Armstrong Atasi Perlawanan Daruvala
Artikel berikutnya Hasil Feature Race F2 Imola: Safety Car Iringi Kemenangan Pourchaire

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia