Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jelang Debut di Formula 2, Pourchaire Perlu Banyak Belajar

Musim 2021 akan menjadi musim perdana Theo Pourchaire beraksi sebagai pembalap full-time di Formula 2.

Theo Pourchaire, ART Grand Prix, 3rd position, on the podium

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Perkembangan Pourchaire di ajang balap mobil level kedua itu bisa dibilang sangat pesat. Pembalap yang musim ini berkostum ART Racing tersebut langsung meraih gelar juara Formula 4 Junior Prancis saat pertama kali turun di ajang tersebut pada 2018.

Semusim setelahnya, dalam ADAC Formula 4 pada 2019, Pourchaire sukses membawa pulang titel juara. Musim 2020 tampil di Formula 3, pembalap 17 tahun itu menjadi runner up, hanya kalah saing dengan Oscar Piastri yang memuncaki klasemen akhir.

Sembari bersaing untuk gelar juara Formula 3 musim lalu, Pourchaire juga sempat mencicipi Formula 2 sebagai cadangan.

Baca Juga:

Ia menggantikan Jake Hughes untuk HWA Racelab di dua ronde terakhir musim 2020, pencapaian terbaiknya adalah finis di peringkat ke-18.

Pun berkembang pesat dan dapat beradaptasi dengan cepat, Pourchaire tidak ingin terlena dengan hal-hal tersebut jelang gelaran musim 2021.

Pilot Prancis itu ingin fokus mempelajari banyak hal sebagai rookie F2 musim ini agar bisa berkembang lebih jauh lagi sebagai seorang pembalap.

Theo Pourchaire, ART Grand Prix

Theo Pourchaire, ART Grand Prix

Foto oleh: Formula Motorsport Ltd

"Saya mungkin adalah seseorang yang dapat belajar dan memahami sesuatu dengan cepat. Tapi tentu ada pembalap yang pada aspek lain bisa belajar lebih cepat dari saya," ujarnya.

"Masih ada beberapa area di mana saya mengalami kesulitan. Saya sadar saya harus bisa memperbaiki itu, karena seri-seri pertama Formula 2 pasti akan berjalan dengan sulit.

"Saya sudah bekerja keras di musim dingin untuk mempersiapkan diri. Saya juga tidak lupa dengan tugas-tugas sekolah, serta melatih fisik dan mental saya. Tahun ini akan sulit, tapi akan menjadi tahun penting bagi perkembangan saya," Pourchaire mengakhiri.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Difavoritkan Juara F2, Shwartzman Tetap Tenang
Artikel berikutnya Target Ambisius Lundgaard pada F2 2021

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia