Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ticktum: Ini Kesempatan Terakhir Promosi ke Formula 1

Pembalap muda Williams, Dan Ticktum, makin serius berlomba di Formula 2. Sebab, musim depan adalah peluang terakhirnya promosi ke Formula 1.

Dan Ticktum, Carlin

Dan Ticktum, Carlin

Formula Motorsport Ltd

Pemuda 21 tahun tersebut merupakan didikan Red Bull Junior Pilot Academy pada 2017. Dua tahun kemudian, ia pindah ke Williams dan masuk daftar pembalap pengembangan.

Hingga mendapat tiket di F1, Ticktum masih fokus pada balapan kasta kedua bersama DAMS musim 2020. Ia meraih empat podium, di mana salah satunya nomor satu.

Pada 2021, ia menjadi bagian dari Carlin dan mempersembahkan runner-up Feature Race di Sirkuit Sakhir, Bahrain. Pilot Inggris itu mendarat di peringkat kelima klasemen.

Ticktum bertekad meningkatkan performa agar bisa mengakses level premier. Dengan usia saat ini, ia sadar kesempatan promosi kian tipis.

“Bagi saya, tahun ini adalah kesempatan terakhir promosi ke Formula 1, jadi ini sedikit sulit,” ujarnya.

“Jika saya mengontrol semua yang saya miliki dengan baik dan mobil bagus, saya tak ragu kalau saya cukup bagus untuk F1, tapi sungguh disayangkan ada banyak hal di olahraga ini yang bisa menghalangi jalan Anda.

“Secara normal, saya tidak khawatir dengan sebuah musim, tapi saya harus cemas tahun ini dan saua kira banyak pembalap berpikir seperti saya.”

Baca Juga:

Pembalap tersebut menguraikan beragam problem yang ditemui dalam perjalanan menuju F1.

“JIka Anda hanya punya 8 akhir pekan dan 2 atau 3 menghadapi problem mekanis atau seseorang menabrak Anda, Anda benar-benar punya masalah,” tuturnya.

“Kami punya banyak opsi di luar F1, tapi ketika Anda masih anak kecil dan memanjat tangga, Anda selalu mengimpikan F1. Selama beberapa tahun terakhir, saya datang sangat dekat dengan Formula 1 dengan Red Bull dan berbagai situasi yang pernah saya alami, tapi saya belum bisa meningkat.

“Karena ini kesempatan saya dan saya akan mencoba yang terbaik. Bahrain adalah akhir pekan yang kuat dan mobil bagus jadi saya harap semua akan sangat baik.”

Dan Ticktum, Carlin

Dan Ticktum, Carlin

Photo by: Mark Sutton / Motorsport Images

Bicara tentang akhir pekan Monako, Ticktum menekankan bahwa latihan dan kualifikasi akan sangat penting karena kesulitan transisi di Monako.

“Itu akan klise, tapi akhir pekan ini adalah putaran kualifikasi. Sesi latihan sangat penting. Ya, kami akan melakukan tur pada tur latihan, tapi hal yang nyata terbiasa untuk melewati lintasan dan tembok secepat mungkin,” ia menjelaskan.

“Jika mobil bagus dan saya baik-baik saja, semua akan baik-baik saja. Dalam format balapan, jika Anda di depan, Anda akan perlu menjaga hidung tetap bersih.

“Seperti yang diketahui, tidak ada kewajiban untuk pit stop di sprint race, jadi setiap orang akan saling mengikuti. Saya harap pembalap lain yang akan mengekor saya!”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Meski Gagal Kualifikasi, Deledda Diizinkan Balapan F2 Monako
Artikel berikutnya Hasil Sprint Race 1 F2 Monako: Zhou Tampil Dominan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia