Birmingham negosiasikan ronde Formula E 2018/19
Walikota West Midlands, Andy Street, tengah bernegosiasi dengan Formula E mengenai penyelenggaraan balapan yang memungkinkan kembalinya Birmingham Superprix.
Foto oleh: Malcolm Griffiths / Motorsport Images
Bila terlaksana, gelaran tersebut akan menjadi salah satu bagian dari Formula E musim 2018/19 yang menampilkan mobil generasi baru.
Penyelenggaraan balap di sirkuit jalanan merupakan salah satu janji kampanye Street pada pentas pemilihan walikota, Mei 2017 lalu.
Segala bentuk event mengacu pada Undang-Undang Lalu Lintas setempat, amandemen April 2017, di mana salah satu poinnya adalah mengizinkan penyelenggaraan gelaran balap di jalanan tertutup.
Birmingham Superprix merupakan gelaran yang menggabungkan dua balapan dalam satu akhir pekan, yaitu Formula 3000 dan British Touring Car Championship. Event tersebut berlangsung dari 1986 hingga 1990 menggunakan bagian selatan dari pusat kota.
“Sejak 2017, negosiasi telah dilakukan dengan pihak penyelenggara FIA Formula E mengenai pelaksanaan balapan jalan raya di Birmingham, sekaligus membangkitkan kembali Superprix,” ujar Street.
“Kami telah menuju tahap lanjut negosiasi, [dan] kami bersemangat atas dua alasan utama.
“Pertama, kami bisa menunjukkan kepada dunia wajah baru Kota Birmingham yang telah mengalami perkembangan pesat.
“Sama seperti para warga Birmingham lainnya, saya masih ingat gelaran Superprix.
“Foto dan rekaman event tersebut seolah menjadi bagian dari cerita rakyat, serta mengingatkan kami bahwa pamor Birmingham meningkat secara bertahap berkat penyelenggaraan Superprix.
“Kedua, dan yang terpenting, kami ingin membuktikan diri sebagai pemimpin otomotif generasi mendatang.
“Begitu banyak peralatan teknis yang digunakan dalam Formula E berasal dari West Midlands. Masuk akal bila kami ingin menyelenggarakan salah satu ronde.
“Jika kami sukses mengamankan kontrak, balapan Formula E [di Birmingham] akan diselenggarakan musim panas 2019, sama seperti waktu penyelenggaraan awal Superprix.
“Masih banyak PR yang harus diselesaikan. Dewan Kota Birmingham telah mendukung rencana ini dan kami tengah mengusahakan perihal sponsor.”
FE telah mempertimbangkan untuk mengganti ronde ganda Montreal dengan balapan di Birmingham. Namun akhirnya pihak penyelenggara membatasi 10 kota dengan 12 balapan, dengan Hong Kong dan New York menggelar ronde ganda.
Inggris belum menyelenggarakan event Formula E sejak balapan terakhir London ePrix, Juli 2016 lalu.
Sirkuit jalanan di Battersea Park semula ditunjuk untuk menyelenggarakan salah satu ronde dengan kontrak lima tahun. Sayangnya, perjanjian tersebut berakhir prematur karena adanya protes dari para warga setempat.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments