Nick Cassidy Cukup Puas dengan Kemenangannya di New York E-Prix

Nick Cassidy mengontrol jalannya balapan di Sirkuit Jalanan Brooklyn dari pole position. Ia bahkan sempat membangun jarak yang cukup lebar dengan Lucas di Grassi di tengah hujan yang mulai membesar.

Cassidy sempat tergelincir di Tikungan 6 dan menghantam dinding, yang kemudian diikuti oleh Di Grassi dan pembalap Mercedes, Stoffel Vandoorne.

Karena kecelakaan tersebut, red flag pun dikibarkan. Setelah melalui pertimbangan yang cukup memakan waktu, Formula E memutuskan untuk mengakhiri balapan. Hasil akhir diambil dari posisi para pembalap di lap 29, di mana Cassidy keluar sebagai pemenang.

Usai balapan, pembalap asal Selandia Baru itu mengaku bahwa itu bukan cara yang dia inginkan dalam meraih kemenangan pertamanya di Formula E.

Namun, ia menyatakan tetap puas dengan kemenangannya, karena Envision dapat memperlihatkan kecepatannya dalam balapan pertama dari double header di Amerika Serikat itu.

"Senang rasanya bisa meraih kemenangan ini, walau tentunya ini bukan cara menang yang saya inginkan," ucap pembalap 27 tahun tersebut.

"Ada beberapa pekan balap saat kami tidak bisa tampil kompetitif, di mana semua strategi kami tidak berjalan sesuai rencana. Tapi, hari ini justru berbeda.

"Sulit untuk mengatur tempo balapan seperti ini, terutama pada saat Anda memimpin. Dengan para pembalap yang ada di belakang saya, ada beberapa taktik yang sulit dieksekusi.

"Tapi kami memperlihatkan performa yang solid. Kami bisa melaju cepat. Kami juga dapat menyimpan daya mobil. Kami bisa membangun jarak, sehingga balapan menjadi menarik.

"Tentu saja Lucas (Di Grassi) merupakan pembalap yang sangat cepat, sama seperti Robin (Frijns) dan Stoffel (Vandoorne). Jadi, ini merupakan persaingan yang bagus. Lintasan sedikit licin namun menyenangkan, walau pada akhirnya memang itu terlalu licin."

Nick Cassidy, Envision Racing, Audi e-tron FE07, Lucas Di Grassi, ROKiT Venturi Racing, Silver Arrow 02, Sebastien Buemi, Nissan e.dams, Nissan IM03

Photo by: Sam Bloxham / Motorsport Images

Lebih lanjut, eks pembalap Prema di Formula 3 itu menambahkan bahwa dia senang mendapatkan hasil maksimal dari paket Envision, yang secara historis kuat di New York City.

Ia juga merasa telah berjuang mengembangkan mobil yang di awal tahun memang belum memperlihatkan performa terbaiknya.

"Jika Anda melihat Robin dan saya, kami berdua kuat di sini, jadi saya pikir itu tren dengan performa mobil," kata Cassidy.

"Kami beruntung memiliki mobil yang kuat di sini. Kami tahu itu menjelang akhir pekan, jadi kita harus memaksimalkan ketika kita punya mobil yang kuat.

"Saya mungkin tidak melakukannya di awal musim ini, dalam dua atau tiga balapan pertama. Saya senang telah melakukannya sekarang."