Dennis Yakin Performa Andretti Jauh Lebih Baik dari Rival

Pembalap asal Inggris ini meraih gelar juara Formula E perdananya musim lalu bersama Andretti, berkat 2 kemenangan dan 9 podium untuk memastikan gelar juara di kandang sendiri, setelah bangkit dari awal yang kurang baik di uji coba pramusim. Ia pun empat kali gagal meraih poin.

Ini merupakan musim ketiga pembalap berusia 28 tahun ini bersama Andretti, setelah bergabung dengan tim ini saat masih membelai tim pabrikan BMW. Ia sangat terkesan dengan kemajuan yang telah dicapai sejak saat itu.

"Saya sudah bersama mereka sejak awal," katanya. "Tim ini telah berkembang pesat sejak zaman BMW, dan kami telah membawa beberapa personel yang sangat bagus selama bertahun-tahun.

"Saya merasa kami tampil di level yang sangat tinggi, lebih tinggi dari tim mana pun, menurut saya."

Dennis telah menunjukkan keyakinannya kepada Andretti dengan menandatangani kontrak multi-tahun pada Agustus 2022 dan Desember 2023 saat tim asal Amerika Serikat itu bertindak cepat untuk mengamankan jasanya hingga akhir musim 2025. Dennis mengakui bahwa ada tim lain yang tertarik untuk merekrutnya.

"Saya bohong jika (saya katakan) tidak ada, Anda tahu," ia menuturkan. "Menjadi juara jelas secara umum menimbulkan banyak ketertarikan.

"Namun sejujurnya, saya sangat senang dengan Andretti. Saya sudah dikontrak oleh mereka tahun ini, bahkan tanpa perpanjangan kontrak. Rasanya tidak mungkin saya akan pergi ke mana-mana setelah Musim 9. Rasanya sangat tepat untuk melanjutkan kerja sama dengan mereka.

"Bagi saya, tidak ada keputusan sulit yang harus diambil."

Andretti bersama dengan pemasok powertrain Porsche adalah pelopor awal dalam kampanye 2022-23 - kampanye pertama di era Gen3 - sebelum Jaguar dan tim pelanggannya, Envision, membuktikan kombinasi yang harus dikalahkan pada akhir musim.

Baik Envision dan Andretti mengalahkan tim pabrikan mereka masing-masing di klasemen akhir, dengan Envision mengklaim gelar juara, dan ketika ditanya apakah skenario ini akan terulang tahun ini, Dennis mengatakan, "Akan sangat dekat, jika itu terjadi!

Foto oleh: Malcolm Griffiths / Motorsport Images

Jake Dennis, Andretti Global

"Kami semua memiliki perangkat lunak yang sama, powertrain yang hampir sama, dan kedua tim bekerja pada level yang sangat tinggi. Saya rasa ini tidak akan mudah, tetapi apakah kami mengalahkan tim Porsche atau tim Jaguar, kami hanya ingin mengalahkan semuanya."

Peluang untuk meraih gelar juara tim utama akan membutuhkan performa yang lebih baik dari mobil kedua Andretti, dengan Andre Lotterer yang hanya mencetak 23 poin musim lalu dan Dennis berkomentar setelah memenangin gelar juara dunia bahwa ia ingin rekan setimnya mendorongnya untuk mencapai level tertingginya.

Pembalap asal Prancis, Norman Nato, telah dipekerjakan untuk musim mendatang, yang akan dimulai di Mexico City pada 13 Januari, setelah tampil mengesankan di balapan terakhir tahun 2023 bersama Nissan.

"Saya pikir kami pasti bisa mendapatkan lebih banyak poin daripada musim lalu," tambah Dennis. "Jelas ada upaya besar dari semua orang untuk mencoba dan membuat sisi lain dari garasi bekerja lebih baik. Dari pengujian sejauh ini, itu berjalan sangat baik, dia tampil sangat cepat."