New York E-Prix: Gap Mortara-Vandoorne Kembali Tipis

Pembalap ROKiT Venturi Racing itu menyelesaikan balapan yang diwarnai hujan deras pada posisi kelima. Ia mendapat penalti sehingga terpaksa melorot empat tingkat di Sirkuit Jalan Raya Brooklyn. Posisi yang sama saat ia memulai lomba.

Mortara ketahuan mengemudi melebihi batas atas kecepatan saat yellow flag. Ia pun mendapat penalti lima detik.

Pembalap Swiss tersebut kehilangan delapan poin. Ia memang tidak kehilangan posisi puncak tapi gap dengan Stoffel Vandoorne yang bertengger di peringkat kedua, mengecil jadi tinggal lima.

“Itu adalah trek, untuk alasan tertentu, saya selalu kesulitan. Kami akan mencoba menganalisis dan mencoba meningkatkannya untuk balapan selanjutnya,” tutur Mortara.

Ia bisa membalas kekecewaan dalam balapan kedua New York E-Prix, Minggu (17/7/2022). Keputusan mendadak tersebut membuat sisa musim Formula E 2022 lebih seru. Sulit memprediksi siapa juara dunia FE musim ini.

Penalti tersebut menguntungkan Sebastien Buemi. Pembalap Nissan e.dams itu naik ke posisi kelima, di depan Pascal Wehrlein.

Ia kehilangan kendali setelah kontak dengan Buemi sebelum bendera merah muncul, yang berimbas pada insiden kecil antara Jake Dennis dan Sam Bird.

Baca Juga:

Buemi sempat diselidiki oleh Steward, tapi investigasi dihentikan karena hujan deras yang mengganggu pandangan pembalap. Wehrlein juga dibebaskan dari penalti dengan alasan serupa.

Dennis pun mendapatkan penalti lima detik sehingga turun dari P8 ke P10. Mitch Evans juga diberi sanksi serupa tapi peringkatnya tidak terpengaruh.

Sementara itu, Bird melejit ke urutan ketujuh, sedangkan Nyck de Vries bergerak ke peringkat kedelapan.

Pilot TAG Heuer Porsche Formula E, Andre Lotterer, tak luput dari hukuman. Ia diberi penalti 10 detik karena memicu kecelakaan dengan Antonio Felix da Costa dan berimbas pada kebocoran ban.

Oliver Askew juga menderita karena harus melakoni drive-through penalty. Catatan waktunya ditambah 21 detik akibat gagal mengaktivasi mode serangan.