DS Techeetah Bangga Raih Peringkat Ketiga Klasemen Tim

DS Techeetah mungkin mengawali kejuaraan dunia tahun ini dengan lambat. Namun, tim rupanya mampu bersaing di papan atas seiring berjalannya musim.

Skuad asal Prancis itu membuka Formula E 2021-2022 dengan total 12 poin saja dari dua balapan pertamanya. Ya, dalam double header Diriyah E-Prix, hanya Jean-Eric Vergne yang mampu menyumbang poin.

Sementara rekan setim Antonio Felix Da Costa gagal menyelesaikan balapan di Diriyah E-Prix I, serta hanya bisa finis P12 pada Diriyah E-Prix II.

Banyak yang mengira bahwa DS Techeetah tak akan bisa bersaing dengan tim papan atas lainnya seperti Mercedes-EQ dan Venturi Racing. Namun, tim berhasil mematahkan prediksi banyak orang.

Vergne sukses tampil konsisten sepanjang musim dengan mengoleksi lima podium. Walau ia juga tak luput dari masalah mobil, sehingga di klasemen pembalap, ia hanya peringkat keempat.

Sedangkan Da Costa pada akhirnya berhasil mencatatkan dua podium dan menyumbang satu kemenangan. Ia harus menunggu sampai New York E-Prix II untuk bisa naik podium tertinggi.

Kombinasi poin kedua pembalapnya itu membuat DS Techeetah mampu meraih peringkat ketiga di klasemen tim. Total mengoleksi 266 poin, unggul 35 poin atas Jaguar TCS Racing, yang lebih banyak mengoleksi podium dan kemenangan.

Melihat hasil yang diraih oleh timnya tersebut, Chevaucher, mengaku merasa bangga karena masih bisa bersaing dengan barisan rival lainnya.

Ia pun tidak lupa mengucapkan terima kasih tak hanya kepada pembalapnya, tetapi juga kepada segenap kru tim DS Techeetah.

"Kami telah mengerahkan segala kemampuan kami hingga balapan terakhir. Tapi kembali lagi, Formula E musim ini membuktikan bahwa mereka adalah ajang balap yang sangat ketat," tutur Chevaucher mengutip situs resmi skuad.

"Terima kasih kepada segenap kru tim dan mobil yang telah dipersiapkan oleh tim, DS E-Tense FE21, kami pada akhirnya mengakhiri musim di podium klasemen tim.

"Setelah meraih tujuh podium musim ini, kami membuktikan bahwa DS Automobiles masih menjadi salah satu pemimpin di seri ini. Saya bangga akan hal itu.

"Sekarang, saatnya fokus ke musim kesembilan, dengan semangat dan target kemenangan yang baru."

Musim depan, DS Techeetah harus kehilangan jasa Antonio Felix Da Costa, yang memutuskan bergabung dengan Porsche.

Tim belum menginformasikan siapa yang akan menggantikan pembalap asal Portugal tersebut, untuk dipasangkan dengan Vergne.

Antonio Felix da Costa, DS Techeetah, E-Tense FE21, Jean-Eric Vergne, DS Techeetah, E-Tense FE21

Foto oleh: Andreas Beil