Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

ePrix Montreal: Vergne menang, di Grassi juara musim 2017

Pembalap Abt Audi, Lucas di Grassi meraih gelar juara Formula E musim 2016/2017 setelah menyelesaikan balapan terakhir di Montreal pada urutan ketujuh, Jean-Eric Vergne memenangi lomba.

Lucas di Grassi, ABT Schaeffler Audi Sport, sprays the champagne on the podium

Foto oleh: Patrik Lundin / Motorsport Images

Lucas di Grassi, ABT Schaeffler Audi Sport, and Jose Maria Lopez, DS Virgin Racing, celebrate on the
Lucas di Grassi, ABT Schaeffler Audi Sport, celebrates on the podium
Lucas di Grassi, ABT Schaeffler Audi Sport, celebrates with his team after winning the championship
Jean-Eric Vergne, Techeetah, celebrates on the podium
Jean-Eric Vergne, Techeetah, celebrates with his team after winning the race
Jean-Eric Vergne, Techeetah
Lucas di Grassi, ABT Schaeffler Audi Sport
Felix Rosenqvist, Mahindra Racing
Jose Maria Lopez, DS Virgin Racing
Sébastien Buemi, Renault e.Dams
Sam Bird, DS Virgin Racing

Di Grassi menjadi juara musim ketiga dalam tiga tahun penyelenggaraan Formula E, sementara rivalnya sepanjang musim ini, Sebastian Buemi, mengalami balapan yang buruk.

Buemi yang memulai balapan dari posisi ke-13, kembali mengalami awal lomba yang buruk. Ia mendapatkan kerusakan bodi bagian belakang setelah insiden yang melibatkan Stephane Sarrazin dan Daniel Abt pada tikungan pertama.

Insiden itu membuat Buemi harus masuk pit untuk melakukan perbaikan pada Lap 3, dan terdampar pada urutan terakhir, yang membuat peluangnya untuk mempertahankan gelar semakin kecil.

Walaupun ia mampu melewati beberapa pembalap sepanjang lomba, Buemi harus puas menyelesaikan lomba di urutan ke-11, dan kehilangan gelar musim ini.

Gelar pertama untuk di Grassi

Mengetahui Buemi dalam masalah, di Grassi mencoba bermain aman. Namun saat ia berada pada posisi ke-11 setelah melakukan pergantian mobil pada Lap 20, pembalap Brazil tersebut merangkak naik sampai posisi keenam.

Di Grassi memberikan posisinya pada rekan satu timnya, Daniel Abt, pada putaran terakhir. Ia menyelesaikan lomba di urutan ketujuh, namun itu sudah cukup untuk memastikan gelar juara musim ini.

Di Grassi - yang menyelesaikan musim pertama di peringkat ketiga, dan dikalahkan Buemi pada musim 2015/16 -  menangis sesaat setelah menyelesaikan lomba, ia merebut gelar yang sepertinya akan kembali direngkuh Buemi sebelum akhir pekan ini.

Diskualifikasi yang diperoleh Buemi pada lomba hari Sabtu, dan kualifikasi untuk race kedua yang buruk, membuat di Grassi mengubah ketertinggalan 10 poin menjadi keunggulan 24 poin pada akhir pekan di Montreal.

Persaingan untuk gelar musim ini mengesampingkan kemenangan pertama Vergne pada ajang Formula E. Yang merupakan pencapaian yang ingin ia raih sejak meraih pole di balapan pertamanya pada ajang Formula E, yaitu 2014 ePrix Punta del Este.

Vergne rengkuh kemenangan pertama

Vergne harus mengejar dan melewati peraih pole, Felix Rosenqvist pada paruh kedua lomba, setelah pembalap Mahindra tersebut melakukan penggantian mobil satu putaran lebih awal dari pembalap Techeetah itu.

Kejadian itu membuat Rosenqvist memiliki keunggulan lima detik setelah Vergne melakukan penggantian mobil, namun itu membuatnya harus menjaga baterainya untuk paruh kedua.

Hal ini dimanfaatkan Vergne, ia melompati Rosenqvist pada Lap 29, untuk membukukan kemenangan pertama untuknya dan Techeetah dalam ajang Formula E.

Rosenqvist juga mendapatkan tekanan dari Jose Maria Lopez, yang memulai balapan dari posisi ke-11.

Namun Lopez tidak dapat menjaga jarak dengan Rosenqvist, yang membuat pembalap Swedia tersebut finis di urutan kedua, dan mengamankan peringkat ketiga klasemen pembalap pada musim pertamanya.

Sam Bird menyelesaikan lomba pada posisi keempat, di belakang rekan satu timnya, Lopez, dan pembalap Mahindra, Nick Heidfeld, melengkapi posisi lima besar.

Hasil ePrix Montreal

PosDriverTeamLapsTimeGap
1 france  Jean-Eric Vergne  china  Techeetah 37 54'12.606  
2 sweden  Felix Rosenqvist  india  Mahindra Racing 37 54'13.502 0.896
3 argentina  Jose Maria Lopez  united_kingdom  Virgin Racing 37 54'17.074 4.468
4 united_kingdom  Sam Bird  united_kingdom  Virgin Racing 37 54'19.720 7.114
5 germany  Nick Heidfeld  india  Mahindra Racing 37 54'34.539 21.933
6 germany  Daniel Abt  germany  Team Abt 37 54'37.050 24.444
7 brazil  Lucas di Grassi  germany  Team Abt 37 54'37.461 24.855
8 france  Stéphane Sarrazin  china  Techeetah 37 54'38.644 26.038
9 belgium  Jérôme d'Ambrosio  united_states  Dragon Racing 37 54'40.888 28.282
10 france  Tom Dillmann  monaco  Venturi 37 54'41.197 28.591
11 switzerland  Sébastien Buemi  france  DAMS 37 54'47.776 35.170
12 new_zealand  Mitch Evans  united_kingdom  Jaguar Racing 37 54'49.154 36.548
13 netherlands  Robin Frijns  united_states  Andretti Autosport 37 54'49.432 36.826
14 united_kingdom  Adam Carroll  united_kingdom  Jaguar Racing 37 54'49.578 36.972
15 portugal  Antonio Felix da Costa united_states  Andretti Autosport 37 54'52.326 39.720
16 brazil  Nelson Piquet Jr.  china  NEXTEV TCR Formula E Team 37 54'59.357 46.751
17 united_kingdom  Oliver Turvey  china  NEXTEV TCR Formula E Team 37 55'01.722 49.116
18 germany  Maro Engel  monaco  Venturi 37 55'46.136 1'33.530
19 france  Loic Duval  united_states  Dragon Racing 34 50'26.842 3 laps 
 R france  Nicolas Prost  france  DAMS 32 52'36.346 5 laps 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Buemi didiskualifikasi karena mobilnya terlalu ringan
Artikel berikutnya Formula E targetkan partisipasi pabrikan Amerika dan Jepang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia