Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Frijns dan Muller Gabung Abt Sportsline untuk Formula E 2022-2023

Abt Sportsline mengonfirmasi perekrutan Robin Frijns dan Nico Muller untuk musim kesembilan Kejuaraan Dunia Formula E.

Rene Rast, Audi Sport ABT Schaeffler, Audi e-tron FE07

Foto oleh: Andrew Ferraro / Motorsport Images

Abt mundur dari Formula E (FE) setelah mitra mereka, Audi, juga ikut angkat kaki setelah musim 2020-2021. Namun, setelah semusim absen dari ajang balap mobil elektrik tersebut, mereka kembali balapan di era Gen3, dengan mesin dari Mahindra.

Tim balap asal Jerman ini pun tak main-main saat memutuskan comeback ke Formula E. Mereka merekrut pembalap berpengalaman sekelas Robin Frijns, yang hengkang dari Envision Racing, serta Nico Muller yang sebelumnya pernah memperkuat Dragon.

Kedua pembalap ini bukan sosok yang asing untuk Abt. Mereka memperkuat Abt di seri Deutsche Tourenwagen Masters (DTM), jadi rekan setim di tahun 2020, mengendarai mobil Audi RS5.

Frijns mengakhiri Formula E 2021-2022 di peringkat ketujuh klasemen pembalap, dengan hampir mencatatkan kemenangan perdananya sejak balapan FE sejak musim 2019.

"Saya tahu Abt dan Nico (Muller) dari DTM, di mana saat itu kami memiliki atmosfer yang baik sebagai tim. Kami juga sangat sukses waktu itu," tutur Frijns.

"Dan itu yang ingin kami bangun di Formula E. Tentu saja ini merupakan langkah yang sangat besar bagi kami semua, karena kami harus belajar sangat cepat.

"Tapi saya sangat percaya dengan Abt, karena selalu mencuri perhatian di setiap ajang balap yang mereka ikuti. Senang rasanya menjadi bagian dari tim ini lagi."

Robin Frijns, Envision Racing, Audi e-tron FE07

Robin Frijns, Envision Racing, Audi e-tron FE07

Photo by: Carl Bingham / Motorsport Images

Muller bergabung dengan Dragon saat pandemi Covid-19 melanda musim 2019-2020. Ia kemudian bertahan di tim tersebut semusim kemudian, di mana ia berhasil finis di urutan kedua dalam balapan Valencia E-Prix yang penuh kekacauan.

Pembalap asal Jerman ini kemudian meninggalkan Dragon di tengah musim 2020-2021 untuk fokus ke ajang balap mobil turing master Jerman, DTM. Posisinya di Formula E kemudian digantikan oleh Joel Eriksson.

Saat ini membalap untuk Tim Rosberg di DTM, Muller telah menyelaraskan usahanya dengan program LMP2 bersama Vector Sport di Kejuaraan Dunia Balap Ketahanan (WEC).

“Setelah tahun-tahun yang hebat di DTM, saya sangat menantikan babak baru ini bersama Abt dan kembalinya saya ke Formula E,” kata Muller.

“Saya juga balapan bersama Robin (Frijns), dengan siapa saya bersenang-senang di dalam dan di luar trek – saya pikir ada beberapa elemen bagus yang datang bersama yang akan menempatkan kami di posisi yang baik untuk tantangan baru ini.

"Secara pribadi, saya masih memiliki urusan yang perlu diselesaikan dengan Formula E setelah satu setengah tahun yang sulit, dan saya senang memiliki kesempatan untuk menyelesaikannya bersama dengan tim ini."

Nico Muller, Dragon Penske Autosport, Penske EV-5

Nico Muller, Dragon Penske Autosport, Penske EV-5

Photo by: Simon Galloway / Motorsport Images

Managing Director Abt Hans-Jurgen Abt menjelaskan bahwa perekrutan Frijns dan Muller seperti membangun sebuah "tim impian", saat memutuskan kembali ke Formula E.

"Robin dan Nico adalah tim impian kami sejak awal, karena mereka memiliki semua yang kami butuhkan untuk kembali ke Formula E: kecepatan, pengalaman, dan semangat yang tepat," ujarnya.

“Jika kami ingin bertahan melawan tim pabrikan besar di musim baru, kami membutuhkan tim kecil dan kuat. Dan di situlah Robin dan Nico sangat cocok.”

Sebastien Buemi kemungkinan besar akan menggantikan Frijns di Envision Racing, mengingat pembalap asal Swiss tersebut sudah meninggalkan Nissan di akhir musim lalu.

Buemi dan Maximilian Gunther harus merelakan kursinya di Nissan, karena tim asal Jepang itu mendatangkan duo Prancis, Norman Nato dan Sacha Fenestraz.

Gunther sendiri menjadi opsi untuk McLaren, yang saat ini sedang mencari pembalap kedua untuk dipasangkan dengan Rene Rast. Kemungkinan terbesar lainnya McLaren akan merekrut Felix Rosenqvist, yang sudah balapan di divisi IndyCar mereka.

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rene Rast Kembali ke Formula E, Gabung McLaren
Artikel berikutnya Fokus ke Formula E, Jake Hughes Pisah dengan Van Amersfoort

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia