Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Jaguar mengatasi masalah mobil sementara tes Formula E berlanjut

Mobil baru Jaguar, I-Type 1, kembali melanjutkan sesi tes bulan ini. Mereka sudah siap menjalani debutnya dalam waktu tiga bulan ke depan.

Jaguar Formula E tests

Jaguar Formula E tests

Jaguar Racing

Sayangnya, jalannya sesi tes terhambat oleh serentetan gangguan yang menimpa powertrain mereka.

“Kami mendapatkan masalah dengan overheating, masalah dengan bobot mobil yang terlalu berat, namun karena ini masih di babak awal, kami akan mampu mengatasinya,” jelas seorang narasumber dari tim kepada Motosport.com

“Kami menjalani beberapa hari pengujian bulan lalu dan kami akan menjalaninya lagi di bulan Juli. Secara operasional, tim berjalan dengan baik dan kami akan sampai di Donington untuk tes dengan persiapan yang matang.”

Berat mobil merupakan hal yang krusial di kejuaraan Formula E, dimana masalah berat mobil telah mengganggu beberapa tim yang bereksperimen dengan powertrain mereka.

Berat minimum mobil adalah 888 kg, dan beberapa tim yang menggunakan spesifikasi twin-motor seperti tim NEXTEV TCR dan DS Virgin Racing memiliki beban tambahan sebesar 15kg.

Craig Wilson, direktur manajemen Williams Advanced Engineering yang merupakan mitra dari tim Jaguar, mengaku bahwa berat mobil merupakan hal yang sangat penting di kejuaraan ini.

“Sangat menantang, karena hampir keseluruhan mobil sudah diatur oleh peraturan, jadi tak banyak yang dapat kami kerjakan,” ujar Wilson kepada Motorsport.com. “Namun, berat mobil adalah hal yang kami mampu kami atasi dengan baik karena kami sudah berpengalaman [di WAE], jadi kami yakin.

“Kami tak tahu apakah [mobil kami] akan menjadi mobil yang paling ringan, karena adanya batasan waktu yang menantang. Kami bisa saja lebih agresif di area tersebut, namun kami tak ingin beresiko dengan masalah reliabilitas mobil.

“Tapi secara umum kami yakin bahwa berat mobil kami pas.”

Wilson juga mengakui bahwa Jaguar berada satu langkah di belakang tim lain yang telah memiliki solusi teknisnya sendiri, dan dua langkah di belakang tim lain yang sudah mengetahui lebih dalam soal sasis, ban, serta hal-hal penting lainnya dalam kejuaraan Formula E.

“Jaguar selalu memiliki ekspektasi,” tambah Wilson. “Namun dalam urusan performa, [masuk di musim ketiga] seperti memberikan keunggulan tiga detik kepada lawan Anda di balapan lari 100 meter.”

“Mau sebagus apapun anda, Anda tidak akan langsung mengejar. Peraturannya terlalu ketat untuk itu. Anda tidak bisa langsung menciptakan sesuatu yang lebih superior dari siapapun.

“Dan Anda harus memperhatikan hal-hal seperti membuat ban anda bekerja, dan itu tak ada hubungannya dengan powertrain. Kami tidak punya pengalaman dengan mobil seperti ini, oleh karena itu kami harus terus belajar.”

Belum memilih pembalap

Jaguar belum membeberkan nama yang akan dipilih untuk program Formula E, namun diprediksi mereka tak akan mengumumkannya sebelum bulan September.

Motorsport.com mengetahui bahwa mereka sempat bernegosiasi dengan Anthony Davidson namun kesepakatan tersebut sepertinya tidak akan terlaksana.

Selain Davidson, Alex Lynn, Adam Carroll, Oliver Rowland, Mike Conway, Bruno Senna dan Pastor Maldonado dipercaya sebagai kandidat yang dapat dipilih oleh tim.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hans-Jürgen Abt: "Performa luar biasa dari tim dan para mitra"
Artikel berikutnya Techeetah: Lebih dekat dengan tim terbaru di Formula E

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia