Jakarta Gelar Putaran Kesembilan Formula E 2022
Terlepas dari polemik yang timbul belakangan ini, Jakarta tetap dimasukkan dalam kalender Formula E 2022.
Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images
Manajemen FE ingin menyelenggarakan 16 balapan, dengan 11 negara bersedia jadi tuan rumah. Berbeda dari biasanya di mana kompetisi dimulai akhir tahun hingga pertengahan tahun depannya, sekarang dilangsungkan sepanjang 2022.
Diriyah, Arab Saudi, menggelar duel pembuka pada 28 dan 29 Januari. Kompetisi diakhiri di Korea Selatan dalam dua putaran, 13 dan 14 Agustus. Amerika Serikat dan Inggris juga menyelenggarakan balapan dua kali, 16-17 Juli dan 30-31 Juli.
Ibu kota Indonesia bakal menggelar balap mobil listrik pada 4 Juni mendatang, setelah FE Jerman di Berlin yang dilaksanakan 14 Mei dan sebelum FE Kanada di Vancouver, 2 Juli.
Bertolak belakang dengan Formula 1, Cina mengajukan diri lagi untuk menyelenggarakan Formula E. Hanya saja, belum diketahui kota mana yang bakal menjamu tim-tim.
Masih ada satu slot kosong 5 Maret mendatang yang mungkin akan diisi Afrika Selatan. Negara tersebut muncul dalam draf awal beberapa waktu lalu.
Selain jadwal, FIA World Motor Sport Council menyetujui perubahan sistem kualifikasi FE. Hanya pembalap terkuat yang berduel untuk menentukan pole position.
Sebanyak 22 mobil dibagi jadi dua grup, di mana masing-masing bersaing selama 10 menit. Empat pembalap tercepat dari setiap kelompok boleh melangkah ke putaran berikutnya. Lap-lap bisa diselesaikan dengan tenaga 220kW atau setara dengan 295hp.
Sistem knockout diberlakukan pada fase tersebut. Mereka yang lolos ke perempat final dan semifinal dengan maksimum tenaga 250kW (335hp), hingga tersisa dua yang memperebutkan pole position.
Pilot yang kalah di semifinal mulai dari posisi ketiga dan keempat, sedangkan mereka yang tereliminasi di perempat final mulai dari grid kelima hingga delapan. Daftar tercepat fase grup dijadikan acuan menentukan penghuni urutan ke-11 sampai 22.
“Anggota grup pembalap pemenang duel final (posisi lima sampai 12) ditempatkan pada posisi ganjil, sedangkan pembalap grup lain berada di posisi genap,” pernyataan yang dirilis setelah FIA World Motor Sport Council.
Sistem baru ini menggantikan format empat grup yang terdiri dari enam pembalap yang terus menuai kritik dari pilot dan tim. Para pembalap yang terkuat wajib turun lebih dulu ketika kondisi trek biasanya kurang kondusif sehingga tak bisa melaju kencang.
“Format klasifikasi grup yang baru disetujui dan diikuti dengan duel head-to-head untuk memaksimalkan kegembiraan pada penggemar dan mendorong munculnya para pembalap terbaik dan tim pada posisi pertama,” penjelasan dari FIA.
Kalender Formula E 2022
Tanggal |
Negara |
Kota |
28 Januari 2022 |
Arab Saudi |
Diriyah |
29 Januari 2022 |
Arab Saudi |
Diriyah |
12 Februari 2022 |
Meksiko |
Mexico City |
5 Maret 2022 |
TBC |
TBC |
19 Maret 2022 |
Cina |
TBC |
9 April 2022 |
Italia |
Roma |
30 April 2022 |
Monako |
Monte Carlo |
14 Mei 2022 |
Jerman |
Berlín |
4 Juni 2022 |
Indonesia |
Jakarta |
2 Juli 2022 |
Kanada |
Vancouver |
16 Juli 2022 |
Amerika Serikat |
New York |
17 Juli 2022 |
Amerika Serikat |
New York |
30 Juli 2022 |
Inggris |
London |
31 Juli 2022 |
Inggris |
London |
13 Agustus 2022 |
Korea Selatan |
Seoul |
14 Agustus 2022 |
Korea Selatan |
Seoul |
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments