Jelang Valencia E-Prix, NIO 333 Targetkan Konsisten Rebut Poin
Kejuaraan Dunia Formula E untuk kali pertama menyambangi Spanyol saat digelarnya lomba kelima dan keenam di Valencia. NIO 333 Formula E Team targetkan kembali merebut poin.

Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, selama ini menjadi lokasi tes pramusim Formula E. Sebagian besar pembalap sudah mengenal layout trek di kota terbesar ketiga Spanyol tersebut setelah menguji mobil di sini pada Desember lalu.
Maximilian Guenther (BMW i Andretti Motorsport) menjadi pembalap tercepat saat tes. Tetapi, seluruh pembalap yang tes saat itu hanya terpaut sekira 0,8 detik.
Dari gap tersebut bisa diperkirakan lomba double-header Valencia E-Prix, akhir pekan nanti (24-25 April) bakal berlangsung ketat.
Desain Sirkuit Ricardo Tormo memang menantang dan teknis yang diyakini akan mampu menyuguhkan duel sengit di antara pembalap. Lintasan sepanjang 3,37 km tersebut memiliki 15 tikungan yang siap dilibas mobil-mobil formula bertenaga listrik.
NIO 333 Formula E Team menjadi salah satu tim yang berambisi merebut poin pada lomba Formula E pertama di Spanyol tersebut. Performa Oliver Turvey dan Tom Blomqvist memang terbilang naik turun dari empat balapan yang sudah digelar.

Tom Blomqvist, NIO 333, NIO 333 001
Foto oleh: Sam Bagnall / Motorsport Images
Turvey finis di P10 dan P6 pada dua lomba Diriyah E-Prix (Arab Saudi). Pada lomba yang sama, Blomqvist tidak mampu merebut poin akibat hanya finis di P18 di kedua balapan.
Di Roma E-Prix (Italia), giliran Blomqvist yang mendapatkan poin setelah masing-masing finis P10 dan P8. Sementara, Turvey tidak start di Roma E-Prix I dan gagal merebut poin karena cuma finis di P14 pada balapan kedua.
“Saya sangat menantikan lomba di Valencia untuk kali pertama ini karena hasil positif kami pada tes pramusim di sana. Layout baru Valencia telah mengubah karakter asli trek menjadi lebih ke sirkuit jalan raya yang biasa dipakai di Formula E,” ucap Turvey.
“Seluruh tim sudah bekerja keras. Jadi, saya berharap mampu membalasnya dengan merebut poin lebih banyak pada lomba double-header di Valencia untuk meneruskan tren tim merebut poin.”
Oliver Turvey saat ini berada di P17 klasemen dengan 9 poin. Adapun Blomqvist dua tingkat di bawahnya alias P19 dengan baru mengoleksi 5 poin.
“Otoritas Formula E telah melakukan kerja luar biasa mendesain trek Valencia ini. Saya yakin layout sirkuit ini mampu membuat lomba lebih sengit dan menarik. Kendati bukan tipe trek Formula E biasa, Valencia memiliki tantangan tersendiri,” ujar Tom Blomqvist.
“Kami ingin paling tidak satu NIO 333 001 (mobil tim) selalu mencetak poin di setiap race. Sejauh ini hasil tim sangat positif. Karenanya, kami ingin melanjutkannya tren itu di Valencia nanti.”
Kendati begitu, pembalap asal Inggris tersebut – senegara dengan Oliver Turvey – tahu beratnya tantangan untuk merebut poin di setiap balapan, termasuk di Valencia. “Kami akan berusaha sekuat tenaga untuk merebut poin sebanyak mungkin,” kata Tom Blomqvist.
Formula E Tiru Desain Sirkuit Monte Carlo F1 untuk Monako E-Prix
Formula E Tertarik Gunakan Concorde Agreement seperti Formula 1
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.