Kembali ke Motorsport, Lola Kerja Sama dengan Yamaha di Formula E
Lola Cars comeback ke motorsport untuk pertama kalinya setelah lebih dari satu dekade terakhir dengan perannya sebagai pemasok powertrain Formula E, bekerja sama dengan Yamaha.
Kemitraan baru ini diumumkan pada Kamis (28/3/2024) di Jepang menjelang Tokyo E-Prix perdana. Kombinasi baru ini akan bergabung dengan kejuaraan mobil listrik mulai musim 2025.
Lola Cars identik dengan motorsport, setelah meraih kesuksesan di berbagai kategori termasuk IndyCar, Le Mans 24 Hours, Formula 1, Can-Am, Formula 3000, dan masih banyak lagi setelah didirikan pada 1958 oleh Eric Broadley.
Namun, perusahaan asal Inggris ini berada dalam masa administrasi pada 2012 dan tidak lagi eksis sebelum pengusaha asal Inggris, Till Bechtolsheimer, mengakuisisi nama Lola dan aset-aset yang tersisa pada 2022 dengan tujuan untuk kembali ke dunia balap.
"Kami sangat senang dapat bermitra dengan Yamaha Motor Company saat kami memasuki Kejuaraan Dunia Formula E FIA," kata Bechtolsheimer, yang juga pembalap IMSA Sports Car.
"Dipilih oleh salah satu OEM paling inovatif di dunia untuk bermitra dalam proyek yang sangat penting ini merupakan bukti kualitas tim yang telah kami bangun di Lola.
"Fokus dari proyek ini adalah pengembangan teknologi di mana Lola berinvestasi penuh.
"Kami melihat powertrain listrik 350 kW yang sangat efisien yang menopang perimeter pabrikan di Formula E, sebagai teknologi landasan dengan aplikasi yang menarik di berbagai bentuk motorsport internasional papan atas di tahun-tahun mendatang."
Kombinasi Lola/Yamaha akan bergabung dengan Formula E saat kejuaraan ini memasuki era Gen3.5, dengan versi terbaru dari mobil yang akan digunakan saat ini.
Lola Yamaha FormulaE
Foto oleh: Lola
Sementara itu, Yamaha akan kembali ke ajang balap mobil untuk pertama kalinya sejak terakhir kali berpartisipasi di Formula 1 pada 1997, saat pabrikan asal Jepang ini memasok mesin untuk Arrows.
"Yamaha Motor Company mempercepat penelitian dan pengembangan berbagai teknologi yang berkontribusi pada keberlanjutan," ungkap Heiji Maruyama, pejabat eksekutif pelaksana dan direktur.
"Sebagai mitra teknis, kami berharap dapat memperoleh teknologi manajemen energi yang lebih canggih melalui balap listrik tingkat tertinggi di Formula E.
"Kami juga memiliki filosofi yang sama dengan Lola mengenai motorsport yang berkelanjutan dan kami sangat senang dan merasa terhormat dapat menjalin kemitraan dengan mereka."
Meskipun belum ada konfirmasi resmi, diyakini bahwa proyek Lola/Yamaha akan memasok powertrain ke Abt, tim Jerman yang telah mengumumkan bahwa mereka akan berpisah dengan Mahindra tahun depan.
Lola Yamaha FormulaE
Foto oleh: Lola
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.