Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Juara London E-Prix II, Lynn Tak Menderita Lagi

Alex Lynn akhirnya melepaskan penderitaannya. Ia jadi pemenang pada penampilan ke-40 dalam Formula E, di kandangnya, London, Minggu (25/7/2021).

Alex Lynn, Mahindra Racing, 1st position, celebrates on arrival in Parc Ferme

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Sejak berdebut pada 2017 lalu, di New York E-Prix, pencapaian terbaiknya adalah pole position di ajang tersebut, yang berakhir dengan gagal finis. Keberuntungan mulai berpihak di musim kelima, di mana pembalap Mahindra Racing itu baru menginjak podium.

Ia finis pada urutan ketiga dalam Valencia E-Prix, April silam. Kemarin, Lynn merebut kemenangan di London E-Prix II, setelah menginjak podium ketiga pada London E-Prix I.

Ini juga merupakan sukses kelima Mahindra dalam berbagai kompetisi mobil listrik, yang mana kemenangan terakhir dipetik pada Marrakesh E-Prix, Januari 2019.

Selain di Formula E, Lynn juga tampil dalam Kejuaraan Ketahanan Dunia (WEC) dan Le Mans 24 Hours. Menurutnya, kemenangan di London E-Prix paling berat dibanding Le Mans.

Baca Juga:

“Posisi (kemenangan) di sana. Dari sorotan pribadi, ini merupakan salah satu yang menyiksa saya selama bertahun-tahun,” ujarnya.

“Karier Formula E saya cukup menarik. Ada bagian dari saya yang jujur, ingin pergi hanya dengan sebuah kemenangan, kemudian saya bisa menandainya. Setidaknya, saya (bisa berkata kepada diri sendiri) tahu bagaimana mengemudi dalam kategori ini.

“Saya selalu merasa bisa mengemudi satu lap dengan cukup baik tapi tidak bisa menggabungkannya. Akhirnya, saya menang dan sekarang seperti, ‘Ok, saya tahu bagaimana mengemudi mobil Formula E.’ Sangat sulit berkata-kata karena empat tahun on-off di Formula E dan bermimpi dekat memenangi balapan.

“Sebenarnya, pada Sabtu, saya memimpin lap pertama di Formula E dan hari ini, saya berhasil menang, yang mana sangat gila.”

Lynn start pada posisi ketiga di grid tapi terlempar ke urutan keempat, setelah disalip Nyck de Vries (Mercedes) pada hairpin Tikungan 10. Namun, ia berhasil mendahului lawan-lawannya.

Alex Lynn, Mahindra Racing, M7Electro, 1st position, celebrates on arrival in Parc Ferme

Alex Lynn, Mahindra Racing, M7Electro, 1st position, celebrates on arrival in Parc Ferme

Photo by: Andrew Ferraro / Motorsport Images

“Balapan sangat bagus. Saya kira, kami punya pace lebih baik daripada Sabtu. Nyck menyalip saya dengan cepat pada balapan tapi tak masalah karena saya tahu dia akan kencang. Saya memikirkan duel saya dengan pembalap lain,” tuturnya.

“Tapi kemudian, ya, beberapa hal terbuka ketika safety car pertama dan dimulai sedikit kacau, kami pun mengambil mode serangan kedua pada waktu yang sama ketika ada sedikit jarak dekat. Kami membuat panggilan tepat pada waktu sama yang mana sangat keren.

“Saya kira kami membuat langkah maju hari ini dibandingkan Sabtu. Setiap double header, yang kami lakukan sekarang, Sabtu selalu jadi sangat menyakitkan dalam balapan. Kami belajar banyak dalam satu malam dan meningkatkan mobil.

“Kami berjuang untuk melakukannya dengan benar sejak pertama tapi hari ini, kami melangkah maju. Tapi safety car sangat membantu dengan temperatur ban dan itu cukup.”

Ini mungkin akan jadi kado perpisahan dari Lynn untuk Mahindra. Keduanya bakal berpisah pada 2022. Berkat dua kali podium akhir pekan ini, peringkatnya otomatis naik dari 17 ke 6.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil London E-Prix II: Lynn Akhirnya Menang, Di Grassi Dikenai Black Flag
Artikel berikutnya Terlibat Insiden, Da Costa Sebut Lotterer Pecundang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia