Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lotterer Bingung Mengapa Terus Disalahkan

Pembalap Porsche, Andre Lotterer, mengaku bingung mengapa dirinya selalu disalahkan jika terjadi insiden yang melibatkannya dengan pembalap lain.

Andre Lotterer, Porsche

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Lotterer terlibat insiden dengan pembalap DS Techeetah, Antonio Felix da Costa, pada gelaran London E-Prix II. Insiden terjadi di Tikungan 1 ExCel London.

Saat itu, Da Costa tengah memperkecil jarak dengan Lotterer. Saat hendak menyalip Lotterer, Da Costa sedang dalam mode serangan dan mendapatkan tambahan daya sebesar 35 kw.

Berada persis di belakang Lotterer pada lap 10, dalam perebutan P12, Da Costa melancarkan serangannya. Ia melakukan dummy di sisi luar, dan langsung berganti sisi di belakang rivalnya itu.

Baca Juga:

Lotterer yang tak mau kehilangan posisi kemudian menutup jalur overtake Da Costa, dengan memepet mobil lawannya itu ke pitwall.

Da Costa yang tak bisa mengendalikan mobilnya kemudian menghantam pitwall. Mobilnya mengalami kerusakan pada bagian suspensi kiri depan, dan balapannya berakhir prematur.

Usai balapan, Da Costa menyalahkan Lotterer. Pembalap asal Portugal tersebut bahkan sampai menyebut Lotterer sebagai pecundang, karena membuat dirinya gagal finis di London E-Prix II.

Menanggapi hal tersebut, Lotterer hanya mengaku bingung. Pembalap 39 tahun tersebut merasa bingung lantaran jika ada insiden yang melibatkan dirinya dengan pembalap lain, ia yang selalu disalahkan.

Andre Lotterer, Tag Heuer Porsche, Porsche 99X Electric

Andre Lotterer, Tag Heuer Porsche, Porsche 99X Electric

Foto oleh: Sam Bagnall / Motorsport Images

"Saya hanya mencoba mempertahankan posisi saya dari Da Costa, dan dia yang menusuk masuk pada saat tidak ada ruang untuk melakukan overtake," ujar Lotterer kepada Autosport.

"Dia yang pertama kali menyentuh saya dan kemudian menyentuh dinding. Dia bisa saja melakukan manuvernya dari sisi kanan dengan keunggulan kecepatan yang ia miliki.

"Di Roma, saya datang dari belakang dan mereka menyalahkan saya. Sekarang saya berada di depan dan mereka menyalahkan saya lagi. Saya terkadang tidak tahu bagaimana mereka menentukan siapa yang salah dan siapa yang benar," tambahnya.

Buntut dari insiden ini, Lotterer diganjar penalti drive through. Ia juga mendapatkan penalti poin lisensi sebesar 2 poin.

Dengan begitu, Lotterer sudah mengoleksi total 8 poin penalti, yang juga ia dapatkan karena insiden di Roma dan Valencia.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Terlibat Insiden, Da Costa Sebut Lotterer Pecundang
Artikel berikutnya Vandoorne: Crash Bikin Bemper Mobil FE Terlihat Amatir

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia