Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lotterer terima penalti 10 grid di Berlin

Andre Lotterer diganjar penalti 10 posisi akibat melakukan kontak dengan Sam Bird pada ronde Paris ePrix.

Andre Lotterer, Techeetah

Malcolm Griffiths / Motorsport Images

Andre Lotterer, Techeetah
Andre Lotterer, Techeetah

Foto oleh: Malcolm Griffiths / LAT Images

Lotterer sedang berada di posisi kedua di belakang pemenang balapan, Jean-Eric Vergne pada lap terakhir Paris ePrix. Pembalap Audi, Lucas di Grassi, merebut posisinya saat energi mobil Techeetah menipis.  

Ia tiba-tiba melambat di tikungan akhir sirkuit dan disusul oleh di Grassi. Beberapa saat kemudian, Bird menghantam bagian belakang mobil tepat sebelum garis finis.

Bird finis ketiga dengan ban kanan depan menggantung, sedangkan Lotterer terjun ke posisi keenam.

Pihak steward berpendapat: “Lotterer berusaha menepi dari racing line, namun ia masuk kembali, mengakibatkan tabrakan [Bird ke Lotterer]”.

“Sebelum tabrakan, Lotterer berusaha keluar dari racing line, namun ia terlambat,” sambung buletin FIA.

Pada pengumuman terpisah, Techeetah didenda 2,500 Euro akibat melepas Lotterer secara tidak aman saat pergantian mobil, ketika masih ada kru yang menangani mobil.

Penalti grid Lotterer berlaku pada ronde berikutnya di Berlin.

Lotterer menjelaskan kepada Motorsport.com bahwa saat kehabisan energi, mobil akan “terputus tenaganya”.

“Diawali dengan suara yang melemah, lalu tenaga [mobil] menghilang begitu saja,” ujarnya. Saat berusaha menepi, tiba-tiba Sam datang dari belakang dengan kencang.

“Ia berupaya masuk ke dalam [racing line], saya bertahan di jalur untuk selesaikan balapan. Memang situasi yang tidak ideal. Tabrakan seperti itu tidak baik, namun seperti itulah Formula E.

“Anda bisa tiba-tiba saja terkejar, dan bila ada perbedaan kecepatan yang signifikan, segalanya bisa kacau.”

Ketika ditanya apakah ia bisa menghindari jalur Bird, Lotterer berujar:”Segalanya berjalan dengan cepat, sehingga saya tidak tahu dia mau belok ke arah mana. Saya tetap berada di dalam dan terjadilah kontak. Beruntung dia finis ketiga dan saya kalah.”

Saat konferensi pers pascabalapan, Bird berujar:”Apa yang kita lihat hari ini tidak bisa dibenarkan.”

“Anda tidak boleh melakukan pengereman terlambat saat jelas-jelas akan disalip. Hal tersebut tidak dibenarkan dalam balapan manapun.”

Lotterer dan Bird tengah diinvestigasi saat melakukan manuver untuk merebut posisi kedua pada stint [periode] kedua balapan. Tidak ada tindakan lebih lanjut dari insiden tersebut.

Secara lantang, di Grassi komplain melalui radio tim mengenai gaya mengemudi Lotterer saat insiden di Tikungan 8 dan 9. Ia pun mengkritik pembalap Jerman itu pada konferensi pers.

“Itulah saat pertama kali ia bersentuhan dengan mobil saya, sebelum mobil bergoyang dua hingga empat kali di tiap trek lurus. Hal tersebut tidak baik.

“Ia kehabisan energi tepat sebelum Tikungan 10. Saat saya hendak menyusul, ia menutup jalan dengan mobil tanpa energi. Hal tersebut nyaris membuat saya gagal finis untuk kali kedua.”

Lotterer merespon pernyataan di Grassi:”Sungguh lucu komentar yang ia lontarkan. Saya tidak tahu, saya hanya membalap.

Saya tidak paham apa yang ia keluhkan. Ia hampir bersentuhan dengan saya dua kali pada balapan ini. Saya tidak peduli omongannya.”

Andre Lotterer, Techeetah
Sam Bird, DS Virgin Racing, Andre Lotterer, Techeetah
Pemenang balapan, Jean-Eric Vergne
Jean-Eric Vergne, Techeetah, Sam Bird, DS Virgin Racing, Andre Lotterer, Techeetah
Edoardo Mortara, Venturi Formula E Team
Nelson Piquet Jr., Jaguar Racing
Jose Maria Lopez, Dragon Racing
Andre Lotterer, Techeetah
8

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya ePrix Paris: Vergne Juara, Bird finis dramatis
Artikel berikutnya Dillmann gantikan Mortara pada ePrix Berlin

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia