Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Masa Depan Senna di Formula E diragukan setelah kontrak Mahindra selesai

Karir Bruno Senna di Formula E terancam terhenti setelah ia mengakui memiliki opsi untuk berkomitmen dalam kejuaraan FIA World Endurance Championship dan McLaren GT3 pada tahun 2017.

Bruno Senna, Mahindra Racing

Bruno Senna, Mahindra Racing

Michelin Sport

Mantan pembalap HRT, Lotus dan Williams F1 ini telah menjadi bagian dari Tim Mahindra sejak kemunculan Formula E, mungkin akan menutup karir single-seater yang telah dimulai sejak tahun 2004.

Motorsport.com memahami bahwa Mahindra akan mengumumkan pembalap baru pendamping Nick Heidfeld, yang akan tetap membela tim asal India ini untuk musim keduanya bulan ini.

Senna, yang juga membalap untuk RGR Sport di seri WEC di kelas LMP2 musim ini, memiliki satu opsi untuk melanjutkan karirnya di Formula E, yaitu bergabung dengan Jaguar.

“Kami belum tahu. Kami sudah saling berbicara, namun kelihatannya mereka masih belum menemukan keputusan mereka,” ujar Senna kepada Motorsport.com.

“Jujur saja, saya berfokus dengan WEC, dan membalap dengan McLaren di seri lainnya makin memenuhi jadwal saya. Mereka telah menyatakan bahwa mereka ingin melanjutkan tahun depan dengan tambahan rencana-rencana baru."

“Jadi apabila saya tak membalap di Formula E lagi, masih ada hal lain yang saya bisa prioritaskan.

“Dalam beberapa minggu ke depan, saya seharusnya tahu akankah saya akan membalap di Formula E atau tidak, dan dengan siapa saya melakukannya, tapi saya tidak terlalu memusingkan hal tersebut.”

 

Jaguar ‘rencana yang menarik’

Senna diketahui telah didekati oleh Jaguar, yang memiliki kerjasama teknologi dengan Williams Advanced Enginering, untuk mengikuti tes. Senna sendiri sempat membalap untuk Williams F1 di tahun 2012.

Namun, karena Senna kini membalap untuk McLaren dan memiliki program dengan McLaren di tahun 2017, hal tersebut menghalangi opsinya untuk membalap dengan Jaguar.

“Saya kini bersama McLaren – Sulit membalap untuk Jaguar, kecuali saya tidak membalap untuk mereka lagi, Karena Mclaren dan Jaguar adalah produk Inggris yang saling berkompetisi,” ujar Senna.

“Membalap Jaguar memang adalah rencana yang menarik, dan mereka adalah tim yang kuat, mereka juga telah mengembangkan mobilnya untuk beberapa waktu, dan mungkin lebih lama dari tim-tim lainnya.


“Kita lihat saja, tapi saya tidak bisa membalap dengan mereka dan McLaren di waktu yang bersamaan.”
Jaguar diprediksi akan mengetes beberapa pebmalap dalam tes publik di Donington Park bulan ini.

Motorsport.com mendapat kabar bahwa selain Adam Carroll, yang telah melakukan tes dengan Jaguar paling lama, akan ada pembalap lainnya yang akan mengetes Jaguar I-Type 1 sebelum tim tersebut mengkonfirmasi deretan pembalapnya untuk musim depan.

Grid Formula E hingga saat ini:

TimPembalap
Renault e.dams

 Sebastien Buemi

 Nicolas Prost

ABT Audi Sport

 Lucas di Grassi

 Daniel Abt

Dragon Racing

 Loic Duval

 Jerome d'Ambrosio

DS Virgin Racing

 Sam Bird

 Jose Maria Lopez

Amlin Andretti

 Robin Frijns

 Antonio Felix da Costa

Techeetah

 Jean-Eric Vergne

 Ma Qing Hua

Mahindra

 Nick Heidfeld

TBA

Venturi

 Stephane Sarrazin

TBA

NEXTEV TCR

 Nelson Piquet Jr

 Oliver Turvey

Jaguar TBA

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sayap depan baru Formula E membagi opini para pembalap
Artikel berikutnya Mercedes siap mengikuti Formula E 2018

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia