McLaren Rilis Livery Baru untuk Formula E 2024

Setelah Jaguar, McLaren juga telah mempresentasikan livery barunya. Meskipun pada dasarnya, desain mengulangi garis tahun lalu, dalam skema warna baru ini kehilangan warna biru demi kehadiran warna oranye dan hitam yang lebih besar, yang mendominasi mobil yang akan mencoba naik posisi dalam klasifikasi.

Walau ini berakar dari tim yang dibentuk Mercedes dan memenangi gelar pada 2021 dan 2022, kompetisi 2024 akan menjadi tahun kedua McLaren di kategori listrik. Pada tahun pertamanya di Formula E, tim yang berbasis di Woking ini finis di urutan kedelapan dalam klasemen tim secara keseluruhan, dengan dua posisi terdepan dan hasil terbaik di posisi ketiga.

Baca Juga:

Mempertahankan bendera McLaren adalah Jake Hughes, yang dikonfirmasi untuk musim kedua setelah penampilannya yang bagus di debutnya, terutama di kualifikasi, bersama dengan pendatang baru Sam Bird, yang akan menggantikan Rene Rast.

Pembalap Inggris, dari Jaguar, adalah seorang veteran kejuaraan dan selama kariernya di Formula E telah meraih 11 kemenangan, 26 podium, dan 6 pole position.

Tujuan musim baru ini tidak diragukan lagi adalah untuk membangun pengalamannya di tahun pertamanya dengan Gen3 dan meningkatkan posisi kedelapan yang diraihnya pada 2023, di mana ia finis tepat di belakang mitranya, Nissan.

Livrea McLaren FE Team

Photo by: McLaren

Faktanya, pabrikan Jepang yang memasok McLaren dengan e-4ORCE 04, termasuk powertrain dan sistem terkait, yang memulai debutnya di kejuaraan dunia terakhir.

"Saat kami bersiap untuk berkompetisi di musim kedua kami di Formula E, kami membangun semua yang telah kami pelajari di musim kesembilan. Kami terus berkembang sebagai sebuah tim dan corak ini merepresentasikan hal tersebut. Saya tidak sabar untuk melihat mobil dengan corak baru ini di lintasan di semua tempat simbolis yang akan kami kunjungi di musim ke-10," jelas Ian James, direktur tim NEOM McLaren Formula E.

Sepanjang kejuaraan yang akan datang, Formula E akan mengunjungi beberapa kota di seluruh dunia, termasuk Tokyo ePrix yang menarik perhatian, yang akan menjadi debut kejuaraan dunia serba listrik.

Musim 2024 tim asal Inggris ini akan dimulai minggu depan, ketika semua tim turun ke lintasan di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, untuk melakukan uji coba bersama sebelum acara resmi pertama dalam kalender, yaitu Mexico City E-Prix, yang akan berlangsung pada tanggal 13 Januari.