Porsche tunjuk Neel Jani sebagai pembalap FE

Pembalap pabrikan Porsche sejak 2013 itu akan kembali ke Formula E membela produsen mobil asal Weissach, Jerman. Pada musim keempat, ia hanya menjalani dua balapan di Hong Kong bersama skuat Dragon Racing.

Jani digantikan oleh Jose Maria Lopez di sisa musim, diduga akibat berakhirnya kemitraan Dragon dengan Porsche. Hanya berlaga di kelas LMP1 tim Rebellion Racing kejuaraan FIA World Endurance Championship tahun ini, ia menjadi kandidat kuat untuk Porsche FE.

Fritz Enzinger, Vice Presient Porsche Motorsport berujar, “Tanpa diragukan lagi, Neel adalah orang tepat untuk program pengembangan teknologi terbaru kami. Tak hanya karena dia kencang, tapi ia juga punya pengalaman balap single-seater. Ia telah balapan di Formula E, serta telah mapan di Weissach sebagai pembalap pengembang.”

Program Porsche di FE akan menjadi kali kedua Jani terlibat sejak awal setelah mempersembahkan kesuksesan bagi pabrikan Jerman di LMP1 WEC sejak 2014 hingga 2017. Pembalap Swiss itu memenangi Le Mans serta gelar WEC 2016, bersama Marc Lieb dan Romain Dumas menggeber Porsche 919 Hybrid.

Jani juga terlibat dalam tur Porsche 919 Evo, mengalahkan rekor lap Formula 1 milik Lewis Hamilton di Spa.

“Saya sangat menantikan tugas baru nanti,” ungkap Jani. “Menjadi bagian dari program motorsport baru Porsche untuk kedua kalinya, sedari awal, sungguh berarti banyak bagi saya.

“Tantangan teknis dan mengemudi sangat besar, dan lawan-lawan kuat di Formula E telah punya kelebihan dalam hal pengalaman. Ada banyak pekerjaan menanti, saya tidak sabar untuk beraksi,” pungkasnya.

Porsche akan menjalani tes lintasan mobil FE pada Maret 2019 sebelum menjalani debut balapan musim keenam, Desember di tahun yang sama.

Belum ada konfirmasi mengenai tandem Jani di Formula E. Brendon Hartley, pembalap pabrikan Porsche lainnya, digadang-gadang menjadi kandidat.