Riyadh gelar balapan perdana Formula E
Formula E akan memulai balapan debut di Timur Tengah, tepatnya di kota Riyadh yang ditunjuk sebagai tuan rumah ronde pembuka musim kelima.
Founder & CEO of Formula E Alejandro Agag, His Royal Highness Prince Abdulaziz bin Turki Al Faisal Al Saud, His Royal Highness Prince Khaled Bin Sultan Bin Abdullah AlFaisal and Co-founder & Deputy CEO of Formula E Alberto Longo
FIA Formula E
Pengumuman tersebut dinyatakan oleh Pangeran Khalid bin Sultan Bin Abdullah AlFaisal, selaku Presiden Federasi Motor Arab Saudi, serta Pangeran Abdulaziz bin Turki AlFaisal Al Saud, Wakil Kepala Otoritas Olahraga Arab Saudi, bersama dengan pendiri Formula E, Alejandro Agag.
Gelaran balap elektrik perdana di Riyadh tersebut menjadi bagian dari kontrak perjanjian selama 10 tahun dengan Otoritas Olahraga setempat serta Federasi Motor Arab Saudi.
Agag berujar bahwa Arab Saudi adalah tempat ideal untuk menandai bergulirnya generasi baru dari Formula E.
“Membawa balapan pembuka [Formula E] ke Riyadh merupakan langkah tepat untuk membuka generasi baru dari balapan ini,” tandasnya.
“Makin banyak olahraga yang hadir di Arab Saudi. Kami bangga bahwa Formula E terpilih dari disiplin balap lainnya.
“Banyak negara tengah melirik Formula E, termasuk Arab Saudi yang tengah berkonsentrasi dalam pengembangan teknologi baru, energi terbarukan, serta kendaraan listrik.”
Meski belum ditetapkan jadwalnya oleh Badan Motorsport Dunia (FIA World Motor Sport Council), parade mobil Formula E akan digelar di sebagian kota Riyadh. Promotor balap, Carlo Boutagy, diberi amanah untuk mempromosikan event tersebut melalui perusahaan CBX.
Pangeran Abdulaziz berharap Formula E bisa memberi manfaat bagi seluruh kalangan warga Arab Saudi.
“Arab Saudi tengah membangun masa depan. Formula E merupakan balapan masa depan. Hal ini merupakan kesempatan emas,” ungkap Pangeran Abdulaziz.
“Rencana ini selaras dengan visi negara 2030, serta menghadirkan balapan kelas dunia di jalanan ibukota untuk pertama kali dalam sejarah kami.
“Teruntuk penggemar balap [Arab Saudi] dari berbagai kalangan dan usia, impian menghadirkan balapan tuan rumah segera terwujud.
“Balapan ini diharapkan juga bisa menjadi inspirasi bagi kampiun masa depan, teknisi, maupun manager tim yang tengah menyaksikan ronde Riyadh dari kerumunan.”
Pangeran Khalid berpendapat bahwa hadirnya Formula E akan semakin meningkatkan perkembangan motorsport di Arab Saudi.
“Arab Saudi telah memiliki minat dan renjana [passion] kuat terhadap motorsport, terbukti dengan hadirnya reli, balap drag, serta cabang motorsport lainnya,”ungkap Pangeran Khalid.
“Dengan menggelar balap Formula E di Riyadh, antusiasme motorsport sekaligus [perkembangan] teknologi terbarukan akan semakin meningkat, di mana hal tersebut akan menorehkan tinta emas bagi Kerajaan Arab Saudi sebagai salah satu tujuan olahraga.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments