Tokyo E-Prix: Rowland Rebut Pole di Kandang Nissan

Pembalap Nissan ini sempat unggul lebih dari 0,2 detik di sektor pembuka pada kualifikasi terakhir sebelum Guenther (Maserati MSG) berhasil mengejar ketertinggalannya di sektor kedua.

Selisihnya makin mengecil di sektor terakhir, namun Rowland sukses mengunci pole position Formula E keduanya musim ini dengan selisih hanya 0,021 detik, dengan catatan waktu 1 menit 19,023 detik.

Raihan waktu lap 1:18,855 jadi yang tercepat dari seluruh sesi kualifikasi memastikan Rowland melaju ke babak final dengan mengorbankan Edoardo Mortara. embalap Mahindra tersebut kalah cepat 0,226 detik.

Sebuah lap yang penuh dengan kesalahan harus dibayar mahal oleh Sergio Sette Camara ( ERT), yang tidak pernah merepotkan Guenther dalam pertandingan semi final mereka, dan finis lebih dari dua detik di belakang Guenther.

Sebuah kesalahan kecil di sektor pembuka membuat Pascal Wehrlein kehilangan lebih dari 0,4 detik saat melawan Guenther di perempat final. Meskipun pembalap Porsche tersebut berhasil memperkecil ketertinggalannya, ia masih tertinggal tiga persepuluh detik.

Sette Camara tidak pernah memimpin dalam pertarungannya melawan Nico Muller (Abt), saat ia finis dengan selisih hampir enam persepuluh detik untuk melaju ke semifinal.

Putaran yang berantakan membuat juara bertahan Jake Dennis lebih lambat dari Mortara di ketiga sektor dalam pertarungan perempat final mereka, dimana pembalap Mahindra ini mencetak 1:19,008 sehingga finis dengan selisih 0,3 detik.

Duel perempat final Mitch Evans hampir saja berakhir dengan bencana ketika pembalap Kiwi ini menabrak dinding di Turn 9 yang cepat dan pada akhirnya membuatnya kalah dalam laga melawan Rowland.

Evans awalnya gagal melaju ke babak duel dengan selisih 0,1 detik, menyelesaikan babak kualifikasi di urutan kelima.

Pembalap Jaguar, yang akan menjalani balapan ke-100 hari ini, finis 0,333 detik di belakang Rowland, dengan Mortara, rekan setimnya Nick Cassidy dan Dennis yang juga mencatatkan waktu lebih cepat.

Nick Cassidy, Jaguar TCS Racing, Jaguar I-TYPE 6

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

Namun, Cassidy tidak dapat melakukan upaya terakhir dan tercepatnya karena pelanggaran teknis, yang berarti sang pemimpin klasemen akan start di urutan ke-19.

Selain itu, Antonio Felix da Costa (Porsche), Norman Nato (Andretti), Jake Hughes(McLaren), Lucas di Grassi (Abt), Jehan Daruvala (Maserati MSG), dan Sebastien Buemi (Envision) juga tidak ikut serta.

Guenther memimpin grup kualifikasi kedua dengan catatan waktu 1:19,391 detik, diikuti oleh Sette Camara, pembalap asal Brasil yang menabrak dinding di Tikungan 20 pada awal lomba, Muller dan Wehrlein.

Robin Frijns dari Envision ketinggalan 0,030 detik saat ia menyalip Nyck de Vries, pembalap Mahindra yang melakukan run-off di Tikungan 16 dalam upaya terakhirnya dan beruntung tidak terkejar oleh Sam Bird.

Pembalap McLaren ini kehilangan kendali beberapa saat kemudian dan juga masuk ke dalam run-off, yang membuat pemenang Sao Paulo E-Prix ini berada di posisi terbawah grup.

Yang juga tereliminasi adalah DS Penske dari Jean-Eric Vergne dan Stoffel Vandoorne, Dan Ticktum (ERT) dan Nissan kedua dari Sacha Fenestraz, yang melakukan kontak ringan dengan tembok di pintu keluar Tikungan 2.