Obrolan Garasi #8: Upaya Menyatukan Komunitas hingga Lebih Dalam soal Drifting
Perlu perjuangan besar untuk menyatukan klub dan komunitas mobil, yang jumlahnya tidak sedikit. Tetapi itu mampu dilakukan oleh Amroe Wahyudi. Ia juga menjelaskan seluk-beluk tentang drifting.
Cover Obrolan Garasi #8: Amroe Wahyudi
Motorsport.com Indonesia
Obrolan Garasi episode kedelapan, host M. Wahab S. berbincang dengan Amroe Wahyudi soal berbagai hal. Dari upaya menyatukan klub dan komunitas mobil di Indonesia hingga segala hal yang perlu diketahui soal drift.
Amroe adalah salah satu pendiri Forum Komunikasi Klub dan Komunitas Otomotif (FK3O), yang terbentuk November 2008. Tujuannya menyatukan dan membangun hubungan solid antara klub serta komunitas.
Pada 2006 Amroe diceburkan ke dalam klub mobil Timorer gara-gara bikin otomotif semacam car show dan memiliki sebuah Timor. Ia kemudian jadi salah satu pengurus di dalamnya.
Menjadi pengurus klub, koneksi Amroe berkembang. Salah satu momen penting yakni saat ia tergabung dalam milis, ketika Sekretaris Jenderal Avanza-Xenia Indonesia Club (AXIC) Mulyadi salah kirim email.
Email tersebut berisi ajakan untuk bertanding futsal, sekitar tahun 2006-2007. Itu seharusnya ditujukan ke Toyota Soluna Community. Ia pun menjelaskan jika dirinya pengurus Timorer.
Lantas Amroe menyarankan menggelar sparing futsal dengan seluruh klub dengan tujuan memecahkan pandangan negatif mengenai komunitas otomotif. Dari salah kirim email itulah lahir OtoCup pada 2008.
Awalnya, Sekjen AXIC Mulyadi sempat ragu hal tersebut bisa dijalankan, sebab saat itu menyatukan dua klub saja sulit. Namun, Amroe membuktikan bahwa idenya dapat direalisasikan.
Amroe, yang sempat menjadi anggota Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jakarta, bersama rekan-rekannya, menggelar sosialisasi ke klub-klub otomotif.
Saat ini Amroe Wahyudi mengelola Edutown Arena Orange Racing School di BSD, Tangerang, yang khusus dibuat untuk mengembangkan dan memperkenalkan drifting secara lebih luas di Tanah Air.
Siapa pun yang berminat belajar drifting dan slalom bisa datang ke Edutown Arena. Selain tempat berlatih, pihak pengelola juga menyiapkan mobil, pelatih, hingga simulator. Bahkan ada sekolah bagi mereka yang ingin mendalaminya.
Di Indonesia drift kerap disamakan dengan slalom, padahal keduanya berbeda. Amroe menjelaskan slalom adalah mengemudi melewati obstacle dengan handicap tertentu di jalur yang sudah disiapkan. Pembalap dituntut menyelesaikannya secepat mungkin.
Sementara drift atau drifting adalah duel antara dua mobil dan pemenang tidak ditentukan oleh waktu, melainkan penilaian juri berdasarkan empat kriteria: style, speed, line dan angle.
Simak secara lengkap lika-liku perjuangan menyatukan klub dan komunitas otomotif dan pembahasan drift Amroe Wahyudi bersama M. Wahab S. secara lengkap dalam episode #8 Obrolan Garasi di YouTube Motor1.com Indonesia atau player di bawah ini.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments