Trident Tarik Juara Formula Pertama asal Barbados

Sepekan lalu, Jumat (14/1/2022), tim asal Italia itu sudah mengontrak Jonny Edgar, pembalap dari Red Bull Junior Team yang baru berusia 17 tahun. Dengan bergabungnya Maloney, Trident tinggal butuh satu pembalap lagi untuk melengkapi skuadnya.

Maloney lahir di Bridgetown pada 2003. Ia menjadi pembalap pertama dari negaranya, Barbados, yang mampu memenangi gelar balap mobil single-seater alias formula.

Torehan impresif Maloney tersebut dilakukannya saat turun di Formula 4 Inggris 2019. Kendati itu menjadi musim pertamanya di balap single-seater, Maloney berhasil merebut 10 kemenangan atau sepertiga dari total race seri tersebut.   

Pada tahun berikutnya, Maloney turun di Euroformula Open. Pembalap berusia 18 tahun tersebut berhasil dua kali finis podium untuk berada di peringkat kedelapan.

Setelah itu, Maloney beralih ke Formula Regional European pada 2021. Ia mengakhiri musim perdananya itu di peringkat keempat dengan torehan satu kemenangan di Monte Carlo plus enam finis podium dan satu pole position.

“Saya bangga bakal melakukan debut di Kejuaraan FIA Formula dengan bendera Trident Motorsport, salah satu tim elite di kategori ini,” kata Maloney seperti dikutip lapan resmi Trident.

“Musim lalu, saya yakin telah berkembang sebagai pembalap dari sisi mengatur akhir pekan dan lebih memperhatikan setiap detail.

“Bersama Trident Motorsport saya ingin melanjutkan langkah ini. Saya yakin banyak yang bisa saya ambil dari FIA Formula 3. Saya sudah tidak sabar untuk segera turun di trek dan memulai pengalaman baru di seri yang sangat populer dan kompetitif ini.”

Pada November tahun lalu, saat tes post-season di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Zane Maloney untuk kali pertama mencoba mobil FIA Formula 3, Dallara bermesin Mecachrome 3,4-liter DOHC V6 bertenaga 380 hp.

Hasil tes Zane Maloney di Semenanjung Iberia itu membuat kagum para staf teknis Trident Motorsport. Maloney dinilai mampu beradaptasi dengan kecepatan ritme kerja tim yang bermarkas di Milan, Italia, tersebut.

Trident pun langsung senang bisa merekrut pembalap dengan potensi besar seperti Zane Maloney. Trident berjanji akan mendukung penuh Maloney agar mampu menunjukkan kehebatannya di salah satu balap mobil formula paling kompetitif tersebut.

“Kami senang menyambut Zane Maloney untuk masuk ke dalam line-up Trident untuk FIA Formula 3. Saat tes, Maloney menunjukkan kelasnya yang berbeda dibanding pembalap lain,” tutur Giacomo Ricci, Manajer Tim Trident.

“Ia sangat cepat beradaptasi dengan mobil. Hasil tesnya kompetitif baik dari sisi performa maupun long run. Kerja sama kami dengan Maloney langsung mampu terbentuk. Kami yakin prospek Zane Maloney akan bagus di ajang balap sekompetitif FIA Formula 3.”

Sejak FIA Formula 3 resmi digelar mulai 2019 – seusai menggabungkan dua balap formula level ketiga, GP3 Series dan FIA Formula 3 Eropa – Trident belum pernah menempatkan pembalapnya sebagai kampiun.

Di kategori tim, baru pada 2021 Trident berhasil menggeser Prema Racing yang selalu menjadikan pembalapnya juara dan baru kehilangan gelar tim pada tahun lalu.