Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Special feature

Panduan Rolex 24 at Daytona 2017

Semua hal yang perlu Anda ketahui tentang balapan terbesar di awal tahun 2017.

Foto grup dengan semua mobil

Foto grup dengan semua mobil

Fakta singkat

  • 55 tahun balapan
  • Era baru dimulai: Mobil-mobil Daytona Prototype International
  • Chip Ganassi Racing bawa 4 Ford GT
  • Cadillac kembali ke balapan prototype
  • Rebellion Racing kembali ke IMSA
  • Lexus RC F GT3 dan Acura NSX memulai debut internasional
  • Juara bertahan, Tequila Patron ESM, kembali dengan Ligier Nissan DPI
  • Empat mantan pemenang Indy 500 ikut membalap: Buddy Rice, Scott Dixon, Tony Kanaan, Ryan Hunter-Reay
  • Jeff Gordon, ikon NASCAR yang baru pensiun, bergabung dengan Wayne Taylor Racing

Pendatang baru

  • Mazda RT24-P
  • Cadillac DPI-V.R
  • Porsche 911 RSR
  • Lexus RC-F GT3
  • Mercedes Benz AMG GT3
  • Acura NSX GT3

IMSA WeatherTech Championship

IMSA WeatherTech Championship adalah ajang balap Sportscar terbesar di Amerika Utara, dan menampilkan dua tipe mobil balap, Prototype dan GT. Masing-masing tipe mobil kemudian dibagi menjadi dua kelas untuk para pembalap Pro (Profesional) dan Pro-Am (kombinasi pembalap Profesional dan Amatir). Dengan demikian, di setiap balapan IMSA, akan ada empat kelas membalap bersama-sama di satu trek.

Kelas Prototype memiliki 100 persen susunan pembalap berstatus profesional. Kelas ini menjadi kelas mobil Sportscar tercanggih dan tercepat dari seluruh ajang balapan yang ada di Amerika Utara.

Musim 2017 menjadi tonggak bersejarah dengan diluncurkannya generasi mobil Prototype terbaru, Daytona Prototype International atau biasa disingkat menjadi DPi. Dengan mesin bertenaga 450-600 daya kuda, mobil-mobil DPi dapat melaju hingga kecepatan 321km/j lebih.

Kelas Prototype Challenge atau biasa disingkat PC, adalah kelas Prototype yang memiliki satu spek mobil yang sama untuk semua tim. Menjadi satu-satunya kelas dengan kokpit mobil terbuka, kelas PC memiliki teknologi seperti sasis berbahan carbon fibre, rem carbon, dan girboks sequential. Musim 2017 menjadi penampilan terakhir kelas PC.

Kelas GT Le Mans atau GTLM menggunakan regulasi teknis yang sama seperti yang digunakan di ajang Sportscar paling bergengsi di dunia, Le Mans 24 Jam. GTLM adalah kelas GT paling elit dan tercepat yang diwakilkan oleh lima merek pabrikan mobil ternama – BMW, Chevrolet, Ferrari, Ford, dan Porsche.

Menjadi ajang pembuktian di kategori GT, mobil-mobil kelas GTLM dapat melaju hingga kecepatan 290 km/j dengan tenaga mesin 490 daya kuda.

Kelas GT Daytona atau GTD, terdiri dari mobil-mobil supercar jalanan namun menggunakan regulasi teknis yang diterapkan oleh FIA untuk ajang balapan GT3. Dengan susunan pembalap Pro-Am, kelas GTD tidak memiliki keunggulan aerodinamika ataupun tenaga seperti yang dimiliki oleh mobil-mobil GTLM.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Daytona 24 Jam: Cadillac dan Ford dominasi kualifikasi
Artikel berikutnya Daytona 24 Jam: Wayne Taylor Cadillac cetak kemenangan kontroversial

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia