Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Cosworth mencari partner untuk IndyCar

Pembuat mesin legendaris Cosworth menyatakan minatnya menjadi penyuplai mesin IndyCar dan melakukan pembicaraan dengan seri untuk mewujudkannya.

Cosworth engine detail

Cosworth engine detail

Eric Gilbert

Cosworth tidak lagi memasok mesin untuk kejuaraan puncak open-wheel Amerika sejak April 2008 dan ambruknya seri Champ Car, setelah sebelumnya membuat mesin XF 2,65L turbo V8. Cosworth terakhir kali berlaga melawan rival pabrikan di Indy Caring League 2005, membuat mesin aspirasi normal V8 untuk Chevrolet yang melawan Honda dan Toyota.

Bruce Wood, managing director powertrain Cosworth mengonfirmasi adanya pembicaraan dengan IndyCar, namun membutuhkan pendanaan OEM bagi proyek.

“Kami memiliki tradisi balap fantastis dan Cosworth ingin kembali bertarung di arena bersama rekan OEM tepat,” ucapnya kepada Motorsprt.com. “Kami berbicara secara kontinyu dengan pihak IndyCar. Anda harus melakukannya secara ekonomis, dibandingkan kategori lain, dan tak perlu memiliki tim.”

Wood menekankan popularitas Indianapolis 500 sebagai kunci daya tarik.

“Anda harus menjadi OEM untuk ikut Indy,” ucapnya. “Jika kami dapat menemukan OEM tepat untuk mendanai, kembali ke Indy akan sangat menarik.”

Sudah diketahui bahwa dengan restu pemasok mesin saat ini Chevrolet dan Honda, IndyCar tengah aktif mencari manufaktur ketiga. Di Januari, menyusul komentar mengenai Alfa Romeo di IndyCar dari bos FCA Sergio Marchionne, Jack Frye selaku presiden kompetisi dan operasi, mengemukakan adanya upaya mencari OEM ketiga.

Ia mengatakan kepada Motorsport.com, “Dalam beberapa bulan terakhir, utamanya sejak musim 2017 berakhir, kami melakukan banyak pertemuan dengan sejumlah OEM mengenai prospek menjadi rekan IndyCar. Kira-kira ada 10 dari mereka, beberapa pertemuan awal, beberapa pertemuan lanjutan.”

Merespons komentar Wood, juru bicara IndyCar mengatakan, “Cosworth jelas mampu membuat mesin untuk Verizon IndyCar Series.

“Pabrikan seperti itu membutuhkan label dari OEM seperti Cosworth pernah dengan Ford dan Chevrolet dalam musim Indy silam.”

Cosworth juga terlibat diskusi mengenai kembalinya sebagai penyuplai mesin F1 sesuai regulasi baru 2021.

Laporan tambahan: David Malsher

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Aeroscreen IndyCar belum akan diterapkan tahun ini
Artikel berikutnya GALERI: Pembalap dan tim IndyCar 2018

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia